24 November 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

“Mulailah” Dengan Begitu Dapat Mengatasi Luka Pada Dompet mu

4 min read

Nurmala Aziza

JAMBIDAILY JURNAL – Virus Corona atau biasa disebut dengan Covid-19 membuat Ekonomi Indonesia terguncang. Kekhawatiran terjadi kepada setiap orang, bagaimana melanjutkan kehidupannya kedepan?. Melihat dengan adanya Covid-19 ini membuat beberapa pekerja kehilangan pekerjaannya dan beberapa pekerja diharuskan untuk berdiam diri dirumah.

Hal ini yang mengakibatkan keuangan seseorang pun menjadi terluka atau bisa disebut dengan “Dompet yang terluka”, dengan menipisnya keuangan yang berada di dalam dompet, membuat pemiliknya kebingungan dalam memenuhi kehidupan sehari-hari.

Dilansir dari Bisnis.com. Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa Indonesia akan mengahadapi kehidupan normal yang baru atau new normal. Artinya, masyarakat harus hidup berdampingan dengan virus Corona.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan bahwa terdapat potensi bahwa virus ini tidak akan segera menghilang dan tetap ada di tengah masyarakat.

Dengan nanti adanya kehidupan normal yang baru, maka masyarakat harus menata kembali keuangan “Dompet yang terluka”. Lantas bagaimana cara mengatasi dompet yang terluka?

“Mulailah” untuk berbisnis atau membuka susatu usaha..

Pada zaman Rasulullah juga telah dikenal sebagai pembisnis sukses. Dilansir www.goriau.com, Nabi Muhammad SAW menganjurkan umatnya berdagang. “Hendaklah kamu berdagang, karena didalamnya terdapat 90 persen pintu rezeki,“ Hadist riwayat Imam Ahmad. Dari Mu’az bin Jabal, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya sebaik-baiknya usaha adalah usaha berdagang,” hadist riwayat Baihaqi.

Tips memulai berbisnis atau membuka suatu usaha ketika memasuki new normal:

1.Tanamkan Niat

Menjalankan bisnis tidak lah mudah jika tidak di iringi dengan niat. Maka dari itu niat kan terlebih dahulu ketika ingin berbisnis

2.Perencanaan Bisnis

Buat perencanaan bisnis, baik itu alasan mengapa berdirinya bisnis tersbut, strategi apa yang akan diambil atau bahkan menentukan kelebihan atau kekukarang dari suatu bisnis tersebut. Sehingga dengan adanya rencana bisnis ini, dapat meminimalisir resiko yang akan terjadi.

3.Jangan takut gagal sebelum mencoba

Kebanyakan orang seringkali tidak ingin memulai dengan alasan takut gagal. Bagaimana ingin tau gagal jika belum mencobanya. Yang terpenting ialah belajar dari kegagalan, sebab sebelum orang sukses pun pasti akan meraskan kegagalan.

Dilansir dari finance.detik.com, “Gagal itu sahabat baik saya. Jadi namanya gagal itu, itu adalah bagian dari sebuah kehidupan‎,” kata pria yang akrab disapa CT atau Chairul Tanjung ini di acara d’Preneur Februari 2015 lalu.

4.Tentukan Visi dan Misi

Visi dan Misi inilah yang menjadi arah tujuan sebuah bisnis. Walaupun bisnisnya masih bisnis rumahan, tentunya pasti akan memiliki target demi kelangsungan bisnis tersbut. Tanpa adanya visi dan misi maka tujuan akan sulit tercapai.

5.Pilih bisnis atau usaha yang akan dijalani

Memilih suatu bisnis atau usaha bukanlah hal yang mudah, butuh keahlian yang mengirigi agar lebih mudah menjalani suatu bisnis. Pilihah bisnis sesuai dengan passion yang dimiliki. Contoh, suka memasak, dengan begitu bisa membuka usaha rumah makan atau restaurant.

6.Kenali kebutuhan pasar

Ketika telah mendapatkan bisnis apa yang akan dijalankan, maka kenali kebutuhan pasar. Apakah mereka lebih membutuhkan makanan atau pakaian dan lainnya. Contoh, ingin membuka usaha makanan, maka lihat kondisi lingkungan apakah lingkungan tersebut menyukai rasa pedas, manis atau bahkan asin.

7.Tentukan modal

Selanjutnya tentukan modal, hitung apa saja yang diperlukan. Dengan adanya modal, maka usaha akan mudah untuk dijalanakan. Tentukan modal baik dari hal sekecil apapun hingga dari hal yang besar sekalipun.

Modal awal : modal yang sifatanya jangka panjang, bisa digunakan berulang-ulang, seperti tempat usaha, meja, kursi dan lain sebagainya.

Modal kerja atau produksi : modal yang dapat menunjung usaha sehari-hari sehingga dapat memproduksi suatu usaha tersebut.

Modal operasional : biaya yang biasanya dikeluarkan sebulan satu kali seperti biaya listrik atau biaya air.

8.Lakukan promosi

Promosi ini wajib dilakukan agar produk usaha tersebut bisa dikenal oleh masyarakat. Banyak cara untuk melakukan promosi antranya, promosi secara lisan (personal selling), periklanan (Advertising), Brand Ambasador atau Endors.

Nah ini beberapa tips memulai usaha agar keuangan tetap stabil. “Mulailah” agar dapat mengatasi luka pada dompetmu.

 

 

Ditulis Oleh
Nama: Nurmala Aziza
Mahasiswa UIN STS Jambi
Jurusan Ekonomi Syariah

 

*Isi Artikel menjadi tanggung jawab penuh penulis, termasuk Sumber dan referensi yang dicantumkan

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

+ 53 = 62