28 Maret 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

SD Negeri 206/IV Kota Jambi, Sterilkan Area Sekolah dan Sarana Sesuai Protokol Covid-19

2 min read

JAMBIDAILY KOTA JAMBI – Berdasarkan keputusan Walikota Jambi nomor 245 Tahun 2020 tentang penetapan pelaksanaan relaksasi dibidang pendidikan pada tahun 2020/2021, sekolah kembali (Senin, 13/07/2020) melakukan pembelajaran dengan tatap muka setelah dinyatakan siap oleh Tim Verifikator Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Kota Jambi.

Berbagai persiapan dilakukan dalam pembelajaran tatap muka peserta didik sesuai protap berlaku, salah satunya Sekolah Dasar (SD) Negeri 206/IV Kota Jambi, Plt Kepala SDN 206/IV, Safrudin S.Pd, menerangkan sarana prasarana, petunjuk aturan covid-19 dan lainnya telah tersedia.

“Untuk persiapan telah kami lakukan dari jauh hari, berdasarkan juga arahan puskesmas diantaranya menyiapkan sarana prasarana seperti tempat cuci tangan, disinfektan, lembaran kertas disetiap ruangan sebagai petunjuk/arahan murid-murid kita apa yang dilakukannya selama proses pembelajaran ditengah covid-19 ini, kita juga selalu mengawasi murid-murid seperti memakai masker, jaga jarak,” jelasnya kepada jambidaily.com

Pihak sekolah juga telah memberi arahan kepada orang tua/wali peserta didik agar anak-anaknya sebelum berangkat sekolah diwajibkan membawa makanan sendiri karena kantin sekolah belum dibolehkan buka
“Kita juga memberikan arahan kepada orang tua/wali murid agar anaknya sarapan dirumah, membawa makanan dari rumah karena kantin sekolah belum boleh buka, jadi ya bawa sendiri,”ujarnya

Selain itu Safrudin S.Pd, juga menambahkan bahwa tidak memaksakan anak untuk belajar di sekolah, tetapi tetap belajar dari rumah. Jika ada murid yang sakit demam, flu, atau batuk sementara tidak diperbolehkan sekolah dulu, menyarankan orang tua agar berobat ke puskesmas sampai anaknya benar-benar sehat.

“Apabila ada murid yang sakit demam, flu, atau batuk agar jangan sekolah dulu berobat ke puskesmas sampai dinyatakan sehat, ketika murid-murid mau masuk ke area sekolah kita cek suhu tubuhnya, kalau 38 derajat kita suruh pulang dan istirahat dirumah, kita juga tidak memaksakan orang tua agar anaknya belajar di sekolah karena belajar dari rumah juga bisa,” Tutupnya

Kondisi tersebut, menurut salah satu Orang tua/wali peserta didik sangat mendukung dan mempercayai pihak sekolah selama proses pembelajaran berlangsung “Saya sangat mendukung anak saya bisa kembali belajar di sekolah, saya juga percaya pihak sekolah dengan menyediakan protokol kesehatan dan juga pengawasan anak dalam proses pembelajaran berlangsung,” tanggap salah satu orang tua/wali murid.

 

(Ilhamsyah)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

− 6 = 1