Babinsa Berikan Pemahaman Kebangsaan Dalam Memaknai Hari Sumpah Pemuda

Jambi (JAMBIDAILY) – Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada hari ini, Rabu (28/10/2020) merupakan sebuah momen bagi para anak muda dan masyarakat Indonesia untuk menggairahkan rasa kebangsaan dan nasionalisme dalam diri masing-masing.

Peringatan hari Sumpah Pemuda kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, karena pandemi covid-19 yang hingga kini belum ada tanda-tanda untuk hengkang dari bumi Indonesia.

Meski dilakukan ditengah kondisi dan dengan cara yang berbeda, hal tersebut tidak mengurangi esensi dari peringatan yang dilaksanakan.

Sebagaimana yang dilakukan Sertu Rizaldi, Babinsa Koramil 415-09/Telanaipura, Kodim 0415/Batanghari. Dalam memaknai esensi dari arti penting peringatan Sumpah Pemuda, ia secara sukarela memberikan pembekalan tentang kebangsaan dan nasionalisme terhadap siswa/i SMK Taruna Jambi.

Siswa/i yang notabene sebagai pemuda pewaris dan penerus bangsa, diharapkan mampu memahami esensi mendasar dari peringatan Sumpah Pemuda, yakni tetap bertumpah darah yang satu tumpah darah Indonesia, berbangsa yang satu bangsa Indonesia, berbahasa persatuan yang satu bahasa Indonesia.

Lebih lanjut Rizaldi mengajak kepada para siswa/i untuk memaknai Sumpah Pemuda dengan cara bersama-sama memproteksi diri sendiri, keluarga dan lingkungan dari pandemi covid-19 dengan selalu menerapkan protokol kesehatan.

Senada dengan Rizaldi, Danramil 415-09/Telanaipura Mayor Inf Widi Purwoko, S.E memandang peringatan Sumpah Pemuda sangatlah penting bagi para pemuda/i dan para siswa/i. Mereka harus mampu memaknai adanya Sumpah Pemuda sebagai satu bangsa yang tidak terpisahkan dan tidak mudah dipecah-pecah. Gelora kebangsaan, nasionalisme dan persatuan harus selalu dikobarkan demi NKRI yang utuh.

Apresiasi ditunjukkan oleh Danramil terhadap para anak buahnya (Babinsa) yang telah membangkitkan semangat kebangsaan di hari Sumpah Pemuda ini, meski pelaksanaannya tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya.

Diyakini bahwa untuk menumbuhkan semangat kebangsaan tidak hanya saat memperingati hari Sumpah Pemuda saja, namun dapat di genjot pada hari-hari lainnya sehingga semangat persatuan dimiliki dan mampu terpatri di jiwa pemuda serta masyarakat Indonesia, pungkasnya (**/)