Danramil Telanaipura Lakukan Komsos Dengan Cara Dekati Warga Saat Takziah
2 min readJambi (JAMBIDAILY) – Sebagai pelaksana Binter di tingkat kecamatan, Danramil 415-09/Telanaipura, Mayor Inf Widi Purwoko, SE harus melakukan upaya-upaya pendekatan kepada warga, tokoh masyarakat dan kelompok masyarakat lainnya di wilayah tanggung jawabnya.
Pendekatan umumnya biasa dilakukan yakni dengan melakukan takziah di rumah duka. Kegiatan ini sebagai bentuk pelaksanaan komunikasi sosial (komsos) dan diselenggarakan dalam rangka mendukung tugas-tugas pokok satuan.
Secara bahasa takziah artinya menguatkan. Sedangkan secara istilah adalah menganjurkan seseorang untuk bersabar atas beban musibah yang menimpanya.
Sebagai seorang muslim, takziah merupakan sunah dan merupakan hak muslim yang satu terhadap muslim yang lain. Dan ini menurut kalangan ulama tidak ada perbedaan pendapat sama sekali.
Danramil melakukan takziah terhadap salah seorang tokoh masyarakat, warga jl. RK Syahbuddin Rt. 04 kelurahan Mayang Mangurai kota Jambi bernama DR. Mulyadi Raf karena sakit, Jumat (06/11/2020).
Menurut Danramil, selain bersifat sunah, takziah sangat dianjurkan karena bertujuan untuk menghibur keluarga yang ditinggalkan agar tabah dan bersabar atas cobaan. Selain itu takziah juga dapat memberikan bantuan moril dan materiil kepada keluarga yang terkena musibah.
Pesan moral ini selain disampaikan kepada seluruh anggotanya, secara khusus disampaikan kepada Babinsa Kelurahan Mayang Mangurai, Sertu Apriadi saat mendampinginya bertakziah di rumah duka.
“Datangi dan dekatilah warga saat terkena musibah, karena dengan bentuk perhatian yang diberikan, dapat menumbuhkan semangat kerjasama dan kerukunan antara Babinsa sebagai pelaksana Binter dan warga sebagai obyek pembinaan.” tutur Widi. (**/)