Polres dan Kodim Tanjab Sosialisasi Pilkada Damai ditengah Pandemi
2 min readJAMBIDAILY – Polres Tanjab Barat dan Kodim 0419/Tanjab jajaran intensipkan sosialisasi Pilkada damai dan sehat di sejumlah kecamatan.
Pada hari Kamis tanggal 26 November 2020 sekira pukul 10.00 WIB sosialisasi digelar di dua kecamatan yakni Kecamatan Pengabuan dan Senyerang dipusatkan di Kantor Halaman Camat Pengabuan.
Sosialisasi dipimping langsung Kapolres Tanjabbar AKBP Guntur Saputro, S.IK, MH dan Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Suswnto, S.IP.
Dihadiri Camat Kec. Pengabuan Drs. PUAD; Camat Kec. Senyerang SUWARNO, S.os, MH. Kapolsek Pengabuan IPTU Edi Purnawan, SH; Kasat Intelkam IPTU HERMANTO dan anggota AKP. H. MUKHAROR.
Hadir juga Ketua Panwascam Pengabuan Rodi Hermansyah, SE; Ketua Panwascam Senyerang Hamid Abu Bakar; Kepala KUA Kec. Pengabuan Abdul Aziz, S.Ag.
Serta PPK, lurah dan kades, Kadus, tokoh masyarakat, tokoh Agama, tokoh Pemuda, tokoh adat Kec.Pengabuan dan Kec.Senyerang.
Dalam arahannya Kapolres Tanjab Barat AKBP Gungur Saputro mengajak seluruh komponen Kecamatan Pengabuan dan Senyerang untuk menyukseskan Pilkada Serentak yang akan digelar 9 Desember memdatang.
Karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, Kapolres menyampaikan 12 hal baru yang akan dilakukan dalam pelaksanaan Pencoblosan di TPS.
“Kenapa diatur sedemikian rupa, ini demi keamanan, kenyamanan, karena kita sama-sama mencegah penyebaran Covid-19 di TPS,” ungkap AKBP Guntur.
Guntur menekankan agar perbedaan pilihan pemimpin Bupati dan Gubernur jangan dijadikan sebagai permasalahan dan perdebatan, jadikan perbedaan itu sebagai kesatuan dan persatuan.
“Jangan jadikan itu sebagai kendala tapi jadikan itu menjadi mempererat ikatan antar warga dan masyarakat, siapapun yang terpilih nantinya itulah yang terbaik,” tegasnya.
Hal serupa juga disampaikan Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan dan persaudaraan
“Mari kita jaga persatuan dan kesatuan di Kab. Tanjab Barat, Kita semua adalah keluarga, hindari Konflik dan Isu yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan, kita harus bisa memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara,” ungkap Dandim.
Ditambahkan Dandim, sebentar lagi akan menghadapi Pilkada serentak tahun 2020, Pilakda adalah Moment yang sangat dinanti-nanti oleh masyarakat.
“Di sini hal yang harus kita pahami bersama yakni mengenai protokol kesehatan yang tidak bisa disepelakan dalam pilkada tahun ini,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan Deklarasi Pilkada Damai dan Foto Bersama.(**/fds)