Laksanakan Tugas dengan Semangat, Protokol Kesehatan Harus Ketat
3 min readJAMBIDAILY KESEHATAN– Siang sekira pukul 12.15 WIB, Senin (16/11/2020) telpon masuk penulis berdering dari Kapenrem 042/Gapu, Mayor Inf RM Hatta, yang menawarkan penulis mengikuti kegiatan Sarasehan Pusterad-Media di Hotel Horizon Bekasi pada Rabu (18/11/2020) mewakili media www.jambidaily.com (Media mitra Korem 042/Gapu).
Dalam kegiatan bergengsi tersebut dihadiri para Petinggi Pendam dan Perwakilan Media Se-Indonesia serta Narasumber “Idola” penulis yang sangat mumpuni dibidangnya, Ketua Dewan Pers Indonesia Prof Muhammad Nuh.
Atas tawaran tersebut penulis minta waktu 15 menit akan telpon balik apakah bisa ikut atau tidak meski akomodasi, transprotasi ditanggung panitia.
Jedah waktu tersebut penulis minta karena untuk melaksanakan tugas tersebut harus melintasi Jakarta yang notabene masih kondisi “Merah” Pandemi Covid-19.
Sejujurnya ada kekhawatiran penulis tertular Covid-19. Namun sisi lain kehadiran tokoh-tokoh idola dan tanggung jawab sebagai mitra Korem 042/Gapu membuat keputusan dapat berangkat dan mengikuti kegiatan tersebut dengan tekad “Laksanakan Tugas dengan Semangat, Protokol Kesehatan Harus Ketat.”
Atas keputusan tersebut sekira pukul 13.00 WIB (16/11/2020), Penulis bersama satu perwakilan media lainnya M Surtan dari media Onlinejambi.com diminta Letnan Inf Syahrial untuk melakukan Rapid Test di RS Dr Bratanata pada pukul 14.00 WIB.
Berdua dengan M Surtan Penulis menuju Rumah Sakit yang dikenal dengan sebutan Detasemen Kesehatan Tentara (DKT) Jambi tersebut dan telah ditunggu sang Letnan di Piket.
“Ayo bang kita sudah ditunggu untuk Rapid Test di Laboratorium. Ndak apa-apa Cuma rapid test,”ujar Sang Letnan yang Humble itu seakan menenangkan kami.
Setelah mengikuti serangkaian standar prokes di DKT, mulai ukur suhu badan, memakai masker dan menjaga jarak duduk saat diruang tunggu laboratorium.
15 Menit nama penulis dipanggil masuk ruang Laboratorium untuk mengikuti Rapid Tes. Namun penulis sempat cemas dan kaget karena rapit test dilaksanakan bukan mengambil sample darah tapi harus dilaksanakan secara PCR dengan mengambil lendir melalui kedua lubang hidung dengan menggunakan alat khusus.
Ada keinginan penulis untuk mundur karena takut dinyatakan positif dan harus diisolasi. Tapi lagi-lagi semangat dan tanggung jawab sebagai jurnalis menguatkan penulis untuk mengikuti proses PCR sebagai bagian awal dari protokol kegiatan di Lingkup Pusterad tersebut.
Beruntung setelah menunggu lebih kurang satu jam, hasil pemerikasaan PCR Sars-Cov-2 Antigen tersebut keluar dari Laboratorium yang ditandatangani dr Immanuel S,Sp.PK dan dinyatakan (-) negatif.
Berdasarkan hasil Lab nomor 071 tersebut panitia memesan tiket keberangkatan Jambi-Jakarta PP untuk Penulis, M Surtan dan utusan dari Penrem 042/ Gapu Letnan TNI Syahrial.
Selasa (17/11/2020) pukul 12.45 WIB, kami bertiga flight menggunakan Citilink yang tentu harus mengikuti serangkaian protokol kesehatan dalam penerbangan yang diterapkan secara ketat, menggunakan Masker, jaga jarak dan menggunakan hand sanitizer sebagai pengganti sementara cuci tangan serta mengisi data EHac (Kementerian Kesehatan RI).
Setelah mendarat kami langsung dijemput petugas dari Perwakilan Korem 042/Gapu menggunakan mobil dinas TNI dan terus diantar ke Hotel Horizon Bekasi.
Setelah makan siang menjelang makan sore, kami Chek in di hotel Horison yang ternyata juga melaksanakan Prokes dengan ketat harus melewati pintu masuk khusus, cuci tangan, ukur suhu, menggunakan masker dan jaga jarak meski saat itu kondisi Bekasi pada Zona “Orange”.
Keesokan harinya Rabu (18/11/2020), usai sarapan sekira pukul 08.00 wib melakukan registrasi mengikuti kegiatan Sarasehan yang dibuka langsung Dan pusterad Letjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi, yang tentu kegiatan tersebut sangat ketat melaksanakan Prokes meski tidak menghilangkan rasa kehangatan silaturahim antar peserta.
Dari pengalaman tersebut, penulis hanya ingin mengingatkan kita semua, bahwa ditengah kondisi Pandemi Covid-19 saat ini kita tidak boleh kehilangan semangat dalam melaksanakan tanggung jawab sesuai bidang pengabdian masing-masing.
Namun juga tidak kalah pentingnya terus menjaga protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan tentu dibarengi berdoa sesuai keyakinan masing-masing serta mengatur Pola Hidup Bersih dan Sehat. #Ingatpesanibu #Salam Sehat untuk Indonesia Hebat (*)
Penulis : Hery Farmansyah