Penerapan Pendisiplinan Protokol Kesehatan Covid – 19 di Wilayah Kodim Bute Gencar Dilakukan
2 min readJAMBIDAILY BUNGO– TNI dari Kodim 0416/Bute bersama seluruh jajarannya gencar melaksanakan operasi penerapan pendisiplinan protokol kesehatan covid 19.
Komandan Kodim 0416/Bute Letkol Inf Widi Rahman mengatakan operasi pendisiplinan protokol kesehatan sesuai Intruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2020. Inpres tersebut mengenai Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
“Peran TNI terkait dengan pelaksanaan Inpres tersebut adalah dalam rangka mendukung upaya yang dilakukan pemda dan kepolisian. Untuk itu TNI dan seluruh instansi terkait akan bekerjasama dan berupaya dalam meningkatkan kesadaran masyarakat agar mereka mau menerapkan protokol kesehatan”, katanya di Bungo, Senin (8/2/2021).
Widi mengungkapkan, saat ini satuan teritorial dijajaran Kodim 0416/Bute secara gencar menerapkan pola hidup sehat dengan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak bagi masyarakat dalam melaksanakan aktifitas setiap hari.
Beberapa tempat yang menjadi fokus petugas seperti pasar, tempat wisata dan tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan.
Widi menegaskan, konsep penerapan operasi pendisiplinan protokol kesehatan di Bungo dan Tebo kita kedepankan kearifan lokal di setiap daerah. Dengan pendekatan secara persuasif. Petugas juga akan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang vaksinasi yang telah dilakukan “, ujarnya.
Ia berharap dengan pendekatan secara persuasif, dapat mendorong masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan untuk menekan penularan virus Covid-19.
“Kita berharap kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan tidak menurun, karena dampak dari disiplin protokol kesehatan terhadap penyebaran covid-19 sangatlah tinggi”, ucapnya.
Widi juga menginginkan masyarakat mengerti tentang vaksinasi covid-19 yang sama pentingnya dengan penerapan protokol kesehatan.
“Jika vaksinasi sudah berjalan, kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan 3M tetap berjalan, sebab kedua hal tersebut tidak dapat dipisahkan dalam memutus penyebaran Covid-19”, tuturnya. (**/)