Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi : Taruna Akmil Harus Mampu Menahan Tempaan

JAMBIDAILY SUARA TNI – Gubernur Akademi Militer (Akmil) Mayjen TNI Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr. (Han) menerima kunjungan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Letnan Jenderal TNI (Purn) Edy Rahmayadi beserta rombongan dalam rangka Peresmian Selasar Masjid Al Jihad dan ceramah pembekalan kepada 227 orang taruna/taruni Akademi Militer Tingkat IV/Sermatutar, guna persiapan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus ) XLI TA. 2021 di wilayah Provinsi Sumut, di Gedung Moch Lily Rochli Akmil, Magelang.

Dalam keterangan tertulis Penhumas Akmil, Senin (15/3/2021), setelah penyambutan Gubernur Sumut di Main Hall, Akmil dilanjutkan Peresmian Selasar Masjid oleh Gubernur Sumut bertempat di Selasar Masjid Al Jihad Kesatrian Akmil.

Mayjen TNI Totok Imam menyampaikan, sudah satu tahun yang lalu, tepatnya bulan Maret 2020 Selasar Masjid Al Jihad ini selesai dibangun, namun mengingat kesibukan Gubenur Sumatera Utara yang begitu padat, sehingga pada hari ini Gubernur Sumut baru berkesempatan meresmikan Selasar Masjid Al Jihad.

“Dengan adanya Selasar Masjid Al Jihad ini tentunya akan memberikan manfaat yang besar untuk mendukung kegiatan ibadah di Masjid Al Jihad yang kita banggakan bersama, khususnya bagi peserta didik di Akademi Militer,” ujar Gubernur Akmil.

Gubernur Akademi Militer di hadapan Taruna-Taruni Akademi Militer Tingkat IV/Wreda menekankan, Latsitarda Nusantara merupakan kegiatan latihan aplikasi dari materi pengetahuan teritorial dalam rangka meningkatkan pemahaman arti pentingnya nilai-nilai kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Lebih lanjut disampaikan, kegiatan tersebut sebagai wahana pembelajaran dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan akademik para taruna/taruni serta membantu percepatan pembangunan daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Latsitardanus XLI TA. 2021 rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 1 sampai 30 April 2021 di Wilayah Provinsi Sumatera Utara ini, harapannya para taruna tidak mengalami kesulitan untuk segera dapat menyesuaikan dengan kondisi alam maupun memahami hubungan sosial masyarakat tempat latihan”, tutur Mayjen TNI Totok Imam.

Sementara itu dalam ceramah pembekalan Gubernur Sumatera Utara Letnan Jenderal TNI (Purn) Edy Rahmayadi berpesan, agar para taruna/taruni untuk meningkatkan ibadah serta tidak putus untuk selalu berdoa agar selalu diberikan kemudahan dalam menjalani pendidikan maupun pelaksanaan tugas nantinya.

“Pasti doamu di dengar Allah, doa adalah pikiran, keyakinan, perasaan, yang muncul dalam benak orang yang berdoa. Doa adalah kunci pagi dan malam hari untuk menuju sukses. Taruna/ Taruni harus bermimpi menjadi pemimpin, bermimpilah dalam hidup, jangan hidup dalam mimpi, tidak ada yang tidak biasa, jangan pernah berhenti mengejar cita-cita karena mungkin suatu saat nanti, cita-cita para taruna akan menjadi kenyataan, “ pesan Gubernur Sumut.

“Sesuatu yang hebat dan besar selalu susah diraih. Itu sebabnya, taruna harus mampu menahan tempaan karena ingin mewujudkan cita-cita luhur yang lebih besar, “ imbuhnya.

Hadir dalam ceramah pembekalan tersebut, rombongan Gubernur Sumatera Utara Letnan Jenderal TNI (Purn) Edy Rahmayadi serta pejabat Akmil dan pengasuh taruna Akmil Tingkat IV/Wreda. (**/red)

Sumber : Dispenad)