Kepala BNN RI Diminta Lakukan Terobosan yang Bisa Menjadi Legacy di Masa Akan Datang
2 min readJAMBIDAILY HUKUM – Terpilihnya Dr. Petrus Reinhard Golose sebagai Kepala BNN RI yang baru mendapatkan apresiasi dan dukungan dari berbagai komponen bangsa, termasuk dari para anggota Komisi III DPR RI.
Saat digelar Rapat Dengar Pendapat (RDP), Kamis (18/3/2021), sejumlah anggota yang hadir memberikan semangat kepada Kepala BNN RI untuk terus berperang melawan narkoba.
Ketua Komisi III DPR RI, Herman Hery yang merupakan wakil rakyat dari Fraksi PDIP menyatakan dukungannya kepada Kepala BNN RI untuk melanjutkan upaya perang melawan narkoba. Ia mengatakan, bahwa Presiden RI tepat memilih Dr. Petrus R. Golose sebagai Kepala BNN RI karena reputasinya yang sangat baik dan jam terbang jam cukup mumpuni mulai dari pangkat Komisaris Besar Polisi hingga kini menjadi Jenderal bintang tiga.
Herman Hery juga bersyukur karena di jajaran tinggi BNN RI masih ada nama Arman Depari, sebagai Deputi Pemberantasan BNN RI. Herman menilai, sosok Arman seperti tembok, yang tetap kokoh meski diperlakukan macam-macam. Karena itulah, Herman menilai perpaduan Petrus R. Golose dengan Arman Depari merupakan perpaduan yang dahsyat. Menurut Herman, perpaduan dahsyat ini harus mendapatkan dukungan dari berbagai pihak mengingat, saat ini masalah kejahatan narkoba sudah pada fase narcoterrorism.
Upaya serius dibutuhkan untuk memerangi masalah narkoba, karena narkoba telah menjadi bisnis yang besar. Bahkan ketika pelakunya sudah dihukum mati pun, kejahatan narkoba terus dilakukan. Oleh karena itulah, ia meminta Kepala BNN yang baru untuk bisa melakukan terobosan yang bisa menjadi legacy di masa yang akan datang.
“Saya sarankan Pak Petrus bisa bicara langsung dengan Presiden dan paparkan situasi permasalahan narkoba,” saran Herman. Ia menambahkan bahwa isu anggaran dan terobosan legislasi yaitu perubahan undang-undang narkotika sebaiknya juga dibicarakan dengan Presiden RI. Kegiatan RDP berlangsung komunikatif dan para wakil rakyat mendukung upaya BNN RI dalam upaya perang terhadap narkoba. (HNY/BK)