Pemkot Jambi Kerahkan Tim Silacak Tanggulangi Penyebaran Covid-19
2 min readJAMBIDAILY KOTA JAMBI – Sinergi tiga pilar antara pemerintah kota (Pemkot) Jambi bersama TNI dan Polri ditingkatkan dalam penanggulangan penyebaran covid-19. Pihak Korem 042/Gapu dan Polda Jambi mendukung penuh upaya tersebut.
Ini dibuktikan dengan dibentuknya tim Silacak. Dijelaskan Wali Kota Jambi Sy Fasha, tim Silacak diisi personel Korem Gapu, Polda Jambi dan perangkat Pemkot Jambi.
“Pak Danrema dan Pak Kapolda membuat satu inovasi yaitu namanya adalah Silacak. Silacak ini yaitu tim tracer yang beranggotakan Babinsa, Bhabinkamtibmas, kelurahan dan forum-forum RT juga itu melakukan tracking dan racing terhadap kontak-kontak pasien-pasien yang sudah terkonfirmasi positif, yang selama ini melakukan proses isolasi mandiri di rumah,” ujar Fasha usai apel bersama dalam rangka penanggulangan covid-19 yang berlangsung di lapangan tenis Disdik kota Jambi, Rabu (16/6/2021).
Tampak hadir Kapolda Jambi Irjen Pol Rachmad Wibowo, Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Zulkifli, para Babinsa, Bhabinkamtibmas, Lurah, ketua RT dan lainnya.
Tim Silacak, tambah Fasha, akan melacak bersama-sama dengan petugas tenaga kesehatan serta untuk menggambarkan dan memetakan kondisi pasien terkonfirmasi positif.
Lewat pengecekan langsung ini, akan ditentukan apakah kondisi pasien ini layak untuk melaksanakan disolasi mandiri atau nanti harus dirujuk ke rumah sakit.
“Kemudian tim ini juga nanti tugasnya setiap hari memantau, mengawasi masyarakat yang terkonfirmasi positif yang saat ini melakukan isolasi mandiri di rumah.”
“Apa saja kegiatan mereka, apakah sudah melakukan jemur di pagi hari, apakah sudah makan suplemen, obat-obatan atau nanti dengan petugas kesehatan diperiksa bagaimana saturasi oksigennya, bagaimana tensinya, bagaimana suhu tubuh dan sebagainya. Apakah ada keluhan atau tidak,” ujarnya didampingi Kapolresta Jambi Kombes Pol Dover dan Dandim 0415/Jambi Kol Inf Hadijanto.
Untuk memudahkan di lapangan, tim Silacak akan dibekali aplikasi khusus yang terintegrasi antar instansi terkait.
Fasha berharap aplikasi ini nantinya memudahkan tim Silacak saling bertukar informasi, dalam penanganan pasien positif covid-19. (*/Hery FR)