Kebakaran Lagi, H Mashuri Kembali Berduka
2 min readJAMBIDAILY BANGKO – Kebakaran kembali terjadi di Merangin. Begitu mendapat informasi ada ada rumah warga yang terbakar di Rt 05 Rw 03 Desa Bukit Bungkul Kecamatan Renah Pamenang, Bupati Merangin H Mashuri langsung turun ke Tempat Kejarian Perkara (TKP), Minggu pagi (05/9).
Begitu sampai ke TKP, bupati disambut keluarga korban yang belakangan diketahui bernama Aljimah. ‘’Saya baru tahu, jadi yang terbakar ini rumah Ibu Ketua Aliansi Perempuan Merangin?,’’ujar Bupati cukup kaget.
Diakui bupati informasi terjadinya kebakaran itu diterimanya pada pagi Minggu dan saat itu belum diketahui siapa pemilik rumah yang terbakar. ‘’Saya atas nama Pemkab Merangin dan pribadi, turut berduka atas musibah kebakaran ini,’’terang Bupati.
Bupati berharap keluarga korban kebakaran, kuat dan tabah menghadapi musibah yang dialami keluarga Aljimah. ‘’Semua yang sudah terjadi, tentu akan ada hikmahnya,’’ucap Bupati saat menyalurkan bantuan pada Minggu pagi itu.
Sementara itu, Aljimah merasa sangat bersyukur atas perhatian bupati kepada keluarganya. ‘’Terima kasih Pak Bupati sudah datang melihat kondisi kami. Mudah-mudahan kami senantiasa diberi kesehatan untuk bangkit,’’ujar Aljimah.
Sekedar mengingat, rumah semi permanen Rt 05 Rw 03 Desa Bukit Bungkul Kecamatan Renah Pamenang Kabupten Merangin itu, terbakar pada Sabtu (04/9) sekitar pukul 17.00 WIB.
Terbakarnya rumah milik ketua Aliansi Perempuan Merangin tersebut, terbakar diduga akibat arus pendek. Instalansi listrik rumah beratap genteng itu mengalami konsleting yang menimbulkan percikan api dalam salah satu kamar.
Tidak terjadi korban jiwa pada peristiwa yang sempat menggegerkan warga Desa Bukit Bungkul tersebut, namun kerugian ditafsirkan mencapai puluhan juta rupiah. Dua unit mobil Damkar yang diturunkan mampu memadamkan api sekitar 30 menit kemudian.
Sebelumnya kebakaran sebanyak 47 kios pedagang di depan Rumah Sakit DKT Bangko tersebut, terjadi pada Rabu (01/9) dinihari sekitar pukul 04.00 WIB. Api yang muncul dari salah satu kios begitu cepat memporak-porandakan bangunan kios kayu tersebut.
Api yang berkobar ‘menjilat-jilat’ langit menjelang Suhuh itu, dalam hitungan menit sudah meratakan puluhan kios dengan tanah. Tidak ada korban jiwa pada kebakaran tersebut, tapi kerugian ditafsirkan mencapai puluhan juta rupiah.(teguh/kominfo)