16 November 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

Desa Karya Maju Diresmikan Sebagai Sentra Industri Pengolahan Kelapa Terpadu

2 min read

JAMBIDAILY TANJAB BARAT – Bupati Drs. H. Anwar Sadat M. Ag resmikan Sentra Industri Pengolahan Kelapa Terpadu serta membuka Kegiatan Pelatihan Hilirisasi Kelapa Tahun 2021 di Desa Karya Maju Kecamatan Pengabuan. Selasa, (05/10/2021).

Bertempat di Pabrik Pengolahan Sabut Kelapa Desa Karya Maju Kecamatan Pengabuan turut dihadiri Sekda, Anggota DPRD, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Camat,Kepala OPD,Perwakilan WKS, Ketua PKK, Ketua Dharma Wanita, Ketua PKK Kecamatan Serta tamu undangan lainya.

Kepala Desa Karya Maju M. Saidin mengucapkan terimakasih dan mohon dukungan sekitar 30% masyarakat di Desa Karya Maju merupakan Petani Kelapa Dalam.

“Pengelolahan kelapa terpadu Ini sebagai bentuk Terobosan pemikiran yg lebih dalam agar petani kelapa ini terus berjalan dan Menjadi contoh agar petani tidak alih fungsi serta pelatihan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat di Desa Karya Maju baik dari segi kerajinan maupun lainya sehingga dapat menumbuhkan perekonomian,” katanya

Kadis Perindag Provinsi Jambi diwakili Kabid Pembangunan Sumber Daya Industri Febri Roma Putra mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat Meningkatkan keterampilan dalam pengelolan sabut kelapa agar manjadi produk bernilai tambah perekonomian masyarakat sekitar.

“Narasumber merupakan Pelaku usaha dari usaha berdikari Yogyakarta, sementara pelatihan dilaksanakan dari Tanggal 5-9 Oktober 2021 diharapkan pelatihan ini nantinya Dapat menciptakan lapangan kerja baru,”Katanya

Sementara itu Bupati Tanjab Barat Drs. H. Anwar Sadat M. Ag mengatakan ini merupakan kearifan lokal,kelapa dalam merupakan produk andalan di Tanjab Barat.

“30% Petani ini saya minta camat dan Kades agar bebetul dijaga agar tidak beralih fungsi ,jika mereka beralih fungsi maka tidak ada lagi yang petani kelapa dalam di Desa Karya Maju ini, maka pengelolahan Kelapa Terpadu ini sebagai bentuk pengiat semangat para Petani Kelapa Dalam untuk terus berjalan,”tuturnya.

Dilanjutkannya Hal-hal seperti ini harus cepat direspon agar dikoordinasikan sehingga Pemkab bisa meresponnya sehingga bisa dikelola sebaik mungkin potensi-potensi ini sehingga tujuannya dapat memberikan manfaat bagi pemberdayaan masyarakat

“Harapan Saya Produk Kelapa Dalam dan turunanya Mampu Berkompetitif dan Bersaing Dengan Produk Yang Sama Dari Daerah Lain, Sehingga Kita Dapat Memperoleh
Nilai Manfaat Yang Besar Dan Dinikmati Baik Oleh Petani Kelapa Maupun Industri Pengelolaanya,”harapnya

Untuk Itu Melalui Pelatihan Ini, Bupati Berharap Kita Semua Dapat Meningkatkan SDM Kita, Selanjutnya Dapat Memproduksi Produk Yang Andal Serta Nilai Jual Yang Pantas.

“Ikuti Pelatihan Dengan Baik dan Serius, Manfaatkan setiap kesempatan untuk kita bisa Berkembang, Berinovasi dan Berdaya Saing,
Saya Yakin Dengan Sinergitas dan Kolaborasi Kita Semua, Kabupaten Tanjung Jabung Barat Dapat menjadu salah satu sentra Industri Pengelolaan Kelapa Terpadu Terbaik di Indonesia,” tutupnya.

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

+ 63 = 73