16 November 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

Semangat Bangkit dari Pandemi, Teater AiR Gelar ‘Dul Muluk’ di Komplek Candi Muaro Jambi

3 min read

JAMBI WONDERFUL – Yayasan Teater Art in Revolt (Air) Jambi menggelar festival teater Dul Muluk di kompleks percandian Muaro Jambi, sebagai bentuk menjaga kearifan tradisi lokal karena tidak berjalan optimalnya pewarisan kepada generasi muda serta sebagai bentuk semangat untuk bangkit dari pandemi covid-19.

Dul Muluk adalah teater tradisional yang berasal dari provinsi Jambi, keadaannya begitu memprihatinkan. Setelah melalui masa keemasan, kini dul muluk hanya dapat dijumpai di Desa Sembubuk dan Desa Muarajambi, kabupaten Muarojambi. Pelaku dul muluk berada pada usia lanjut, sedangkan pola pewarisan tidak berjalan begitu optimal,” Terang Titas Suwanda, Ketua Teater AiR, kepada jambidaily.com (Rabu, 06/10/2021).

Titas menuturkan bahwa kesadaran akan pentingnya pelestarian kebudayaan inilah yang menjadi dasar terbentuknya festival dul muluk dengan tema “kecik Sakti, Gedang Betuah” dengan harapan kegiatan ini dapat menjangkau generasi muda sebagai pewaris kebudayaan sehingga mampu menciptakan rasa cinta dan semangat kolektif, serta menjadikan dul muluk sebagai identitas dan jatidiri masyarakat provinsi Jambi.

“Pengangkatan tema tersebut adalah bentuk pembinaan terhadap generasi muda melalui tunjuk ajar generasi tua. Anak-anak muda mesti dibekali pengetahuan, pemahaman terhadap nilai-nilai budaya dan tradisi, sementara orang tua berusaha untuk memberikan arahan, mengayomi, dan memberikan tunjuk ajar. Hal ini juga merupakan salah satu upaya penanaman identitas dan ideologi bagi generasi muda,” Ujarnya.

Kegiatan sempat mengalami kemunduran dalam pelaksanaan, yang semula pada Awal September 2021 akhirnya akan dilaksanakan 28-30 Oktober 2021 karena belum menurunnya trend kasus covid-19 di kabupaten Muarojambi dan Provinsi Jambi.

“Kami harus melakukan pergeseran waktu, kami mematuhi aturan dan ketentuan. Maka terjadi pergeseran pelaksanaan, namun semangat untuk bangkit dari pandemi menjadi momentum penting dalam penanaman identitas dan ideologi bagi generasi muda,” Beber Titas.

Apresiasi pun datang dari Hendry Nursal, selaku Ketua Pelaku Teater Indonesia Korda provinsi Jambi, atas terselenggaranya Festival Dul Muluk yang digelar Teater AiR Jambi, karena akan menjadi pengetahuan berharga bagi generasi muda di Jambi khususnya.

“Ini kegiatan emas, kegiatan sangat berharga untuk ilmu pengetahuan dan sebagai warisan yang sangat mahal bagi generasi muda karena inilah kekayaan kita, kekayaan tradisi kita di Jambi khususnya juga salah satu kekayaan di Indonesia. Bukan kompetisinya tetapi semangat menjaga nilai-nilai kearifan lokal adalah yang utama,” Ungkap Hendry Nursal.

“Rekan-rekan di Teater AiR punya semangat yang tak lekang oleh cuaca, demi menjaga identitas bangsa. Momen kali ini juga saya rasa sangat tepat sebagai pemberi kekuatan dan semangat kita untuk bangkit dari pandemi covid-19. Sukses selalu untuk Teater AiR, selamat bertanding bagi peserta,” Tutupnya.

Walaupun begitu peserta tetap melewati proses seleksi ketat dari Teater AiR, sehingga mampu meminimalisir kerumunan di lokasi kegiatan. Dengan cara adanya tahapan kurasi materi lomba secara daring, lalu ditetapkan 10 kelompok terpilih.

“Kemudian hanya kelompok terpilih urutan 1 sampai 5 yang akan tampil secara langsung di lokasi dengan protokol kesehatan. Sementara untuk urutan 6 sampai 10 hanya perwakilan saja yang bisa menghadiri. Keterangan lebih lanjut dapat dilihat melalui akun media sosial Instagram kami,” Tutur Oky Akbar selaku Ketua Penyelenggara.

“Dengan proses tersebut, kita dapat meminimalisir kerumunan. Kami selaku penyelenggara tetap harus mewaspadai dan tidak boleh lengah atas potensi menyebarnya covid-19, meskipun provinsi Jambi telah mengalami penurunan trend kasus secara signifikan,” Imbuhnya.

Penyelenggaraan festival ini, Yayasan Teater AiR Jambi mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan “Festival teater merupakan sarana yang tepat bagi penggiat seni untuk mengapungkan kesenian di daerah. Berkat program FBK dari Kementerian Pendidikan, kami seniman Jambi sangat terbantu,” Tambahnya.

Pada kesempatan ini, Oky Akbar mengutarakan rasa prihatinnya sebagai penggiat seni “kami mengajak anak muda dengan harapan Dul Muluk dilirik pemerintah daerah terjadi regenerasi dan menjadi agenda tahunan,” Tutup Oky Akbar.

Menariknya Oky menambahkan bahwa akan ada penampilan spesial dari kelompok Dul Muluk Desa Muarajambi, dan penampilan dari Teater AiR Jambi. (*/HN)

 

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

90 − 80 =