16 November 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

Maulana Sebut 72 Anak Jadi Yatim Piatu Imbas Covid-19

2 min read

JAMBIDAILY ADV – Pandemi covid-19 menyebabkan banyak angka kematian. Tak terkecuali di kota Jambi. Imbasnya, banyak anak-anak yang menjadi yatim piatu karena meninggalnya orang tua mereka.

Wakil Wali Kota Jambi Maulana pun mengungkapkan jumlah anak yatim piatu tersebut. Baik anak yang kedua orang tuanya meninggal, maupun yang ditinggal hanya ayah atau ibu saja.

“Dan kami sudah mendata secara keseluruhan ada 72 anak yang saya sudah minta seluruh OPD terkait, berkaitan dengan dinas sosial, dinas koperasi UMKM, dinas perdagangan, dinas pendidikan, dinas Kesehatan di bawah koordinasi dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Asisten 2 agar memperhatikan mereka semua.”

“Misalnya masih ada ibunya. Ibunya kita berikan pelatihan diberikan bantuan modal sehingga bisa mencari nafkah menggantikan ayahnya sudah meninggal dunia.”

“Bagi anaknya tentu dimasukkan program kota Jambi Cerdas, untuk jaminan kesehatan ada Jambi Bugar dan banyak lagi program-program lain,” ujar Maulana di ruang pola kantor Wali Kota Jambi usai menyerahkan bantuan Kantor Perwakilan BI provinsi Jambi kepada 5 anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal terpapar covid-19, Jumat (12/11/2021).

Maulana pun mengetuk pintu hati semua pihak untuk peduli dalam mengulurkan bantuan kepada 72 anak-anak yatim piatu tersebut.

Dari 72 anak, tercatat ada 2 anak yang ditinggal kedua orangtuanya. Sisanya, 70 anak ada yang ditinggal ayah atau ibunya saja.

Salah satu yang menjadi perhatian Wawako Maulana yakni terkait kelangsungan pendidikan anak-anak yang ditinggal orang tuanya yang terpapar covid-19.

“Disamping itu kami juga mengimbau kepada para pelaku usaha, orang-orang yang mempunyai kemampuan untuk sama-sama kita peduli terhadap anak-anak kita yang orang tuanya meninggal dunia karena covid 19.”

“Karena orang tua mereka yang meninggal ini kan, anak-anak ini menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai anak yatim. Sehingga anak-anak bisa tetap sekolah, Insya Allah di masa yang akan datang menjadi anak yang sukses,” harap Maulana.

Pemkot Jambi, kata Maulana siap menerima uluran bantuan pihak lain untuk anak-anak yatim piatu.

“Dan hari ini diawali sebagai pelopornya adalah kantor perwakilan Bank Indonesia provinsi Jambi,” pungkas Maulana. (*/rolan/SJ)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

+ 67 = 69