Kasus Covid-19 Terus Menurun di Jambi, Dua Tempat Isoter di Tutup Sementara
2 min readJAMBIDAILY KESEHATAN – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi menyebut telah menutup sementara dua tempat Isolasi Terpadu (Isoter) covid-19 karena kasus Covid-19 di Provinsi Jambi jauh berkurang dari sebelumnya.
“Kasus Covid-19 di Provinsi Jambi jauh berkurang dari sebelumnya. Sehingga dua isoter yang dinonaktifkan tersebut dikembalikan sebagai mana fungsinya. Untuk menonaktifkan dua tempat isoter tersebut telah melakukan pertimbangan. Selain melandainya kasus Covid-19 di beberapa bulan terakhir ini, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat juga tidak banyak,” Jelas Fery Kusnadi (Kamis, 09/12/2021) kepada jambidaily.com.
“Saat ini kasus Covid-19 tinggal 22 orang yang dirawat dari dari 29.711 orang yang terkonfimasi selama Covid-19 masuk di Jambi. “Kita pun telah menonaktifkan dua rumah isoter kita, yakni yang di Bapelkes dan LPMP per 1 Desember lalu,” Tambahnya.
Sebelumnya rumah isoter di Jambi ada di Bapelkes Provinsi Jambi, LPMP Provinsi Jambi, dan Asrama Haji Provinsi Jambi digunakan untuk tempat isolasi mandiri pasien Covid-19. tempat isoter ini hanya untuk mereka yang memiliki gejala ringan atau Orang Tanpa Gejala (OTG).
Kemudian kata Fery Kusnadi, jika ada kasus terkonfirmasi maka pasien tersebut langsung dirujuk ke RSUD Raden Mattaher “Untuk para nakes yang bertugas di rumah isoter, sementara kita nonaktifkan, dan kita pusatkan di RSUD Raden Mattaher. Karena memang dari nakes yang bertugas di rumah isoter, merupakan pegawai rumah sakit,” katanya.
“Akan kita aktifkan lagi satu rumah isoter saat Nataru, yakni Bapelkes. Namun jika saat Nataru terjadi lonjakan kasus,” Tandas Fery Kusnadi. (*/HN)