Maulana Minta Diperhatikan Infrastruktur Kewenangan Pemprov di Kota Jambi
3 min readJAMBIDAILY KOTA JAMBI – Wakil Wali kota Jambi Maulana tampil sebagai inspektur upacara pada peringatan hari ulang tahun ke-65 provinsi Jambi. Apel berlangsung di lapangan kantor Walikota Jambi, Kamis (6/1/2022) pagi
Gubernur Jambi dalam amanatnya yang dibacakan Maulana mengatakan, pemerintah provinsi Jambi dalam kurun waktu hingga akhir tahun 2021, dengan segala upaya dalam menangani masalah pandemi covid-19 tidak terlepas dari dukungan semua pihak yang memberikan kontribusi secara maksimal.
Ditambahkan Gubernur, sesuai tema ulang tahun Jambi yakni “Jambi Pulih Jambi Mantap” merupakan momentum untuk memperkokoh komitmen semua pihak untuk bangkit dari pandemi covid-19.
“Kemudian berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan visi pembangunan provinsi Jambi yang dinamakan visi Jambi Mantap,” jelas Gubernur.
“Sehingga kita mampu keluar dari lingkaran kekhawatiran terhadap kondisi ekonomi provinsi Jambi dan segala aktivitas masyarakat. Oleh karena itu kita juga harus mengedepankan upaya mitigasi peningkatan kembali antisipasi penyebaran covid-19 di provinsi Jambi, sehingga kita dapat meningkatkan ekonomi demi kesejahteraan masyarakat dan peningkatan ekonomi daerah.”
Pada momen HUT ke-65 provinsi Jambi ini, Maulana juga meminta perhatian pemerintah provinsi Jambi dalam hal pembangunan infrastruktur di kota Jambi yang kewenangannya milik pemerintah provinsi Jambi.
“Pada kesempatan ini Saya juga ingin menyampaikan bahwa kota Jambi adalah ibukota provinsi Jambi, sebagai etalase, sebagai wajah provinsi Jambi. Oleh karena itu momentum 65 tahun provinsi Jambi ini, pemerintah kota Jambi dan masyarakat Jambi tentu berharap perbaikan infrastruktur yang menjadi kewenangan provinsi.”
“Masih banyak jalan-jalan yang ada di kota Jambi yang dimiliki oleh pemerintah provinsi Jambi, yang kewenangannya merupakan kewenangan provinsi Jambi dalam kondisi yang belum baik,” ujar Maulana.
Hal ini cukup beralasan. Pasalnya, sebagai gerbang masuk ke provinsi Jambi, tentu yang akan dilihat pertama kali adalah kota Jambi.
Terlebih, kata Maulana, warga kota Jambi kurang mengetahui jika beberapa sarana jalan dan drainase bukan kewenangan pemerintah kota Jambi.
“Agar pemerintah provinsi Jambi memberikan perhatian khusus kepada kota Jambi sebagai wajah provinsi Jambi. Agar kewenangan provinsi Jambi di kota Jambi, baik itu jalan, drainase dan lain-lain menjadi perhatian pemerintah provinsi Jambi.”
“Mudah-mudahan di momen hari ulang tahun ke 65 ini, sinergitas dan perhatian kepada kota Jambi harus ditingkatkan. Sehingga membentuk etalase provinsi Jambi yang sangat baik, terutama infrastruktur perkotaan, karena masyarakat tahunya jalan ini adalah milik pemerintah kota.”
“Padahal sesungguhnya ada beberapa ruas jalan yang itu milik pemerintah provinsi Jambi dan itu pemerintah kota Jambi tidak boleh memperbaikinya,” jelas Maulana.
Kepada wartawan usai upacara, Maulana kembali menegaskan permintaannya agar pemerintah provinsi Jambi memberi perhatian terhadap infrastruktur kewenangan provinsi Jambi.
“Kita mempunyai harapan kepada pemerintah provinsi Jambi untuk memperhatikan yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi Jambi. Jalan provinsi itu banyak di kota ini, kondisinya sekarang kurang baik.”
“Karena kota Jambi wajah provinsi Jambi, kalau wajah kota Jambi bagus, infrastrukturnya baik maka asumsinya provinsi Jambi baik,” jelas Maulana.
Upacara peringatan HUT Ke-65 provinsi Jambi ini turut dihadiri Sekda Kota Jambi A Ridwan dan kepala OPD Pemkot Jambi. (*/)