24 Desember 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

Tonton Pergelaran Lemari, Ini Kata Kepala Disbudpar dan Dinkes Provinsi Jambi

5 min read

JAMBIDAILY SENI, Budaya – Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bersama Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) provinsi Jambi turut hadir menyaksikan Pergelaran LEMARI karya/sutradara Hendry Nursal dari Teater Tonggak (Sabtu, 11/06/2022) di Gedung Teater Arena Taman Budaya Jambi.

Seusai pergelaran, Teater Tonggak meminta komentar secara langsung dengan kedua kepala dinas tersebut dihadapan ratusan penonton “Saya kagum atas pertunjukan Lemari, para pemeran diatas panggung menunjukan kemampuannya dalam berakting. Ini sudah seperti pemeran profesional,” Ungkap Arif Budiman, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata provinsi Jambi.

Dia berharap Teater Tonggak terus berkarya, menghadirkan sajian-sajian seni teater kepada masyarakat secara luas.

“Begitu banyak hal yang dapat kita petik dari tontonan tadi, saya melihat dan dirasa perlu kita ada pergelaran secara terus menerus. Mungkin seminggu sekali, dua minggu yang dapat disaksikan masyarakat secara luas. Sukses tentunya untuk Teater Tonggak, semoga terus eksis berkarya, dan sukses juga untuk Adinda Hendry selaku sutradara,” Tandas Arif Budiman.

Disamping itu, dr Fery Kusnadi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi merasakan atmosfer berbeda setelah menonton pergelaran Lemari.

“Ada pepatah tak kenal maka tak sayang, malam ini saya datang melihat pergelaran Lemari, saya menjadi sayang. Para pemain memberikan pertunjukan terbaik, saya melihat keindahan. Selamat untuk adinda Hendry selaku sutradara telah memberikan pertunjukan yang berkesan, kami nanti karya-karya berikutnya,” Ungkapnya.

dr Fery Kusnadi, menyambut baik saran dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata provinsi Jambi terkait pergelaran secara terus menerus di Taman Budaya Jambi.

“Saya tertarik apa yang disampaikan kepala dinas Budpar, paling tidak sebulan sekali dapat menghadirkan pergelaran karena sangat bermanfaat dan mempunyai pesan-pesan berharga bagi penonton” Tutup dr Fery Kusnadi.

Sementara itu, turut mendampingi Kepala Dinas Budpar dan kesehatan provinsi Jambi, Eri Argawan Kepala Taman Budaya Jambi menjawab keinginan dan saran dari dua kadis tersebut.

“Dapat saya sampaikan bahwa kita agenda hal tersebut pada tahun 2023, semoga nanti terwujud. Selamat kepada Bung Hendry, dan juga pergelaran ini adalah Teater Tonggak hadirkan secara mandiri. Kita nantikan karya-karya berikutnya,” Imbuh Eri Argawan.

Teater Tonggak sukses menyajikan pergelaran bertajuk LEMARI karya/sutradara Hendry Nursal dari Teater Tonggak, pada 10-11 Juni 2022 di Gedung Teater Arena Taman Budaya Jambi.

“Alhamdulillah semua berjalan lancar, tentunya segala kekurangan menjadi pembelajaran bagi saya secara pribadi dan rekan-rekan agar lebih baik lagi kedepannya,” Ungkap Hendry Nursal, yang sekaligus merupakan Pimpinan produksi (Sabtu, 11/06/2022).

Baginya sebuah karya tidak akan luput dari kekurangan dan kesalahan, karena dibutuhkan proses “Saya terus belajar, terus ingin berkarya karena hal paling berharga itu saat proses hingga pergelaran. Saya meyakini sebuah karya tidak luput dari kekurangan, apalagi saya yang masih jauh ilmunya, masih harus banyak membaca, harus banyak melihat,” Tutur lelaki yang notabene ketua Pelaku Teater Indonesia Korda provinsi Jambi.

Saat ditanya apakah merasa puas dengan karya yang dihadirkannya? ayah dua orang anak ini menyebut berkarya tidak boleh cepat puas.

“Kalau saya tidak puas, jangan cepat puas, tidak mudah puas juga dalam berkarya. Namun saya bahagia, saya juga menghormati para pemeran dan semua pendukung dapat berupaya yang terbaik. Kami ucapkan terima kasih untuk kehadiran penonton dua hari ini, apresiasi bagi rekan-rekan yang telah berkenan menyaksikan” Imbuh Hendry yang kesehariannya ialah seorang Wartawan.

Dia berharap bisa kembali menghadirkan karya-karya terbaik, pergelaran terbaik, serta dukungan dan perhatian berbagai pihak dapat lebih besar lagi.

“Semoga kedepan saya bisa kembali menghadirkan karya, pergelaran teater. Tentunya juga terus mendapat dukungan serta perhatian dari berbagai pihak. Saya pribadi berikan salam hormat kepada semua pihak yang telah membantu, mewakili keluarga besar Teater Tonggak semoga kebaikannya menjadi amal ibadah bagi Allah SWT,” Tukas Hendry.

“Terima kasih untuk keluarga besar Teater Tonggak, keluarga kami, teman, rekan, sahabat telah memberikan dukungan baik secara moril maupun materi,” Tandasnya menambahkan.

Rasa terima kasih, hendry sampaikan kepada PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Dinas Kebudayaan dan Pariwisata provinsi Jambi melalui UPT Taman Budaya Jambi, Mustari Affandi (Kasatpol PP Kota Jambi), Pelaku Teater Indonesia Korda Provinsi Jambi, dr.Fery Kusnadi (Kadis Kesehatan Provinsi Jambi), Muhammad Firdaus (Sekretaris BPBD Tanjab Barat), Adi Praja (Korwil PWI Kerinci-Sungaipenuh, Ajwa Jambi, Gerai Betubi, VIP-VSOP dan JM Group, De’Tones by Afgan Family Karaoke Jambi, Dinasty18, RR Be’House, Henny Galery, Teater AiR Jambi, komunitas Malam puisi Jambi

Lalu Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) provinsi Jambi, Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) provinsi Jambi, Asosiasi Media Sosial dan Siber Indonesia (Amsindo) provinsi Jambi, Lamanesia.com, Patunas.co.id, Harian pagi Jambi Independent, Jambi-independent.co.id, jambiupdate.co, Jamberita.com, Infojambi.com, metrojambi.com, Harian pagi Jambi One, jambione.com, sitimang.id, pilarjambi.com, Thaha Journal dan Asri Media Group.

Pergelaran Lemari disajikan Teater tonggak berkolaborasi dengan Sanggar Seni RASI, UKM Seni dan Budaya Aek Ngalir Universitas Batanghari, Sanggar Seni Kampus Biru FKIP Universitas Jambi, Sanggar Seni FKIP Universitas Batanghari, UKAR Dance Project, Simpul Merah Art Movement, Teater Alief, serta Mahasiswi Sendratasik Universitas Jambi.

Konsultan Artistik: Didin Siroz dan Putra Agung, Manager Panggung: Raja Rizki Maylando, Penata Artistik: Mahendra dan Miftahur Rahman, Penata Cahaya: Fery Apriyan, Penata Sistem Suara: Verri Ario, Koreografer: Tri Putra Mahardhika, Arranger: Ahmad Junaidi, Ilustrasi Musik: Ari Wibowo, Syahrul Adha Dwi Saputra, Nanda Tri Utama dan Mario, Penyanyi: Audina Putri dan Dina Gusti Aulia, Animasi Gambar: Lala, Penata Rias: Henny Gallery, Penata Kostum: Latifah Siroz, Dokumentasi: Pugga dan Thaha Journal, Pencatat Adegan: Dina Dwi Oktavia, Sekretaris produksi: Liza Lazuarmi dan Annisha, Pimpinan produksi: Hendry Nursal.

Diperankan oleh Zander Subagja sebagai Mahesa, Jagat Alfath Nusantara sebagai Rian dan Hendry Nursal sebagai Levon, lalu Deni Haryanto sebagai Jas, Agung Syahputra sebagai Celana, Muhammad Mun’im sebagai Pakaian, Hary Extrada sebagai Dalaman dan Mahendra sebagai Kemeja.

Kemudian wanita: Selly Septiani, Bilqis Shyandi, Sri Mulyani, LIZA Lazuarmi, Natasya Salsabilla. (*/)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

+ 15 = 23