Workshop SMANSA “PASTI BISA”
2 min readJAMBIDAILY PENDIDIKAN – Sekolah tertua di Provinsi Jambi adakan Workshop bertujuan untuk Peningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di auditorium SMA Negeri 1 Jambi.
Menurut ketua pelaksana workshop sekaligus koordinator wakil kurikulum SMA Negeri 1 Jambi Drs. Hamdani mengatakan, pelaksanaannya dari tanggal 18 Juli – 23 Juli 2022.
“Setelah siswa pulang sekolah atau kegiatan pembelajaranselesai, tenaga pendidik dan kependidikan melaksanakan kegiatan workshop. Mulai pukul 13.15 s.d. pukul 17.30,” ujar Hamdani.
Lanjutnya, materi kegiatan yakni berhubungan dengan kegiatan pembelajaran tenaga kependidikan dan tenaga kependidikan sekolah.
“Materi workshop renstra SMAN 1, penyusunan program pembelajaran tahunan dan semester, penentuan KKM dan KKTP satuan pendidikan, sosialisasi program BOS, Implementasi kurikulum merdeka, penyesuaian peraturan akademik (tata tertib siswa, pendidik, dan tenaga kependidikan) serta hal-hal yang dianggap perlu,” pungkas Hamdani yang juga Instruktur guru Sosiologi Provinsi Jambi.
Sementara itu Kepala SMAN 1 Kota Jambi , Irwansyah, S.Pd., M.Pd.I dalam sambutan penutupan dihadapan peserta workshop, Sabtu (23/7/2022) mengatakan, mulai tahun ajaran 2022/2023 mencanangkan program SMANSA “PASTI BISA”. Tujuannya ingin mengembalikan kejayaan SMAN 1 Jambi, sehingga nama SMANSA dapat berkibar lagi pada setiap iven lomba akademik dan non akademik.
“SMANSA “PASTI BISA” singkatan P: prestasi A: akan S: selalu TI: terbukti dengan B: berpikir kritis I: inovatif S: saintifik A: akhlak mulia. Jika digabungkanmenjadi: Prestasi akan Selalu TerbuktI dengan Berpikir kritis Inovatif Saintifik Akhlak mulia,” jelas Irwansyah.
Lanjut Irwansyah, untuk menggapai program SMANSA “PASTI BISA”. Siswa, guru, dan tenaga kependidikan harus disiplin. Sebelum pukul 07.00 siswa siap untuk belajar dan guru sudah siap untuk mengajar. Kesemuanya itu harus didukung oleh warga sekolah. Untuk itulah salah satu tujuan diadakan workshop ini.
“Jam 07.00 pagi siswa/siswi terlambat akan disuruh pulang, jika sampai tiga kali akan dipanggil orang tua atau wali muridnya. Begitu juga dengan tenaga pendidik dan kependidikan jika terlambat mengajar, baru boleh masuk pukul 08.00. Jika masih terlambat lagi, akan diberi pembinaan oleh kepala sekolah,” ujar mantan ketua MGMP SMA Kota Jambi.
Selanjutnya Irwansyah mengumumkan, peserta workshop teraktif dan terheboh. Ia mengatakan, selama kegiatan workshop ia selalu memantau keberadaan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di auditorium. Ini semua menunjukkan keseriusannya untuk mencapai program SMANSA “PASTI BISA”, untuk ia memberikan penghargaan kepada peserta.
“Guru teraktif saat workshp Dr. Iik Sri Sulasmi, M.Si., S.Pd sedangkan guru terheboh dalam bertanya maupun tampil saat workshop Subadi, S.Pd., M.Pd. Ini merupakan penghargaan dari kepala sekolah, jangan dilihat dari hadiahnya tapi lihatnya dari positifnya,” pungkas Irwansyah.
Mari kita dukung bersama-sama program Kepala SMA Negeri 1 Jambi, SMANSA “PASTI BISA”. (SB)