21 Desember 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

TMMD Ke-115 Kodim 0415/Jambi Fokus Pada Pembangunan Masyarakat di Pedesaan

2 min read

BATANGHARI, jambidaily.com – TNI AD dalam melaksanakan tugas pemberdayaan wilayah pertahanan aspek darat dengan melaksanakan fungsi utama pembinaan teritorial yang bertujuan untuk menyiapkan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini dengan sasaran mewujudkan Ruang, Alat dan Kondisi Juang yang Tangguh.

TNI sebagai salah satu komponen bangsa berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2004, melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Tugas-tugas dalam OMSP di adalah dan antaranya memberdayakan wilayah pertahanan pendukungnya secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta dan membantu tugas pemerintahan di daerah.

Untuk dapat melaksanakan tugas-tugas tersebut, maka TNI menggunakan pola Operasi Bakti TNI yang salah satunya diimplementasikan dalam bentuk program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).

Progra TMMD adalah salah satu wujud operasi bhakti TNI, yang merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI dengan departemen lembaga pemerintah non departemen dan pemerintah daerah serta komponen bangsa lainnya, yang dilaksanakan secara terintegrasi bersama masyarakat.

Hal ini guna meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi, perbatasan, dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena dampak akibat bencana.

Menurut salah seorang warga desa, Andi menyambut baik upaya negara khususnya TNI dalam sektor hankam dan infastruktur. Karena menurutnya, jalan yang dibangun melalui Program TMMD ke 115 Kodim 0415/Jambi itu, selain bermanfaat dibadang Hankam juga bermanfaat dalam memproduksi hasil perkebunannya, yang mana sebelumya harus menempuh jarak belasan kilometer.

Dalam program TMMD ke 115 Kodim 0415/Jambi itu, jalan yang dibangun sepanjang 8.5 kilometer dengan lebar 5 meter itu, selain dapat tembus di dua Kabupaten yaitu Tebo dan Tanjabbar, juga dapat memotong jalan 5 kilometer, untuk anak-anak desa mengenyam pendidikan serta para petani memanen hasil perkebunannya. **

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

− 1 = 5