Kebiasaan Ini Membuat Rumah Anda Terbakar, Perhatikan Peringatan Kadis Damkar Kota Jambi

JAMBIDAILY PERISTIWA – Sebuah rumah semi permanen kawasan di Jalan Lingkar Barat RT 35 Kelurahan Mayang Kecamatan Alam Barajo kota Jambi, hangus terbakar (Minggu, 16/04/2023) dengan kerugian yang ditaksir hingga ratusan juta rupiah.

Malang tak dapat ditolak mujur tak dapat diraih, di bulan Ramadhan 1444H kali ini sang pemilik harus merelakan tempat berteduh di lahap si jago merah saat matahari mulai menyinari. Musibah yang memilukan itu terlalu berat bagi Indah (59) Istri pemilik.

Disamping berjibaku memadamkan api, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi, juga telah bersiap dengan pelayanan medis bagi korban dalam musibah kebakaran. Sehingga saat melihat Indah pingsan di lokasi, Tim Medis PSC 119 cekatan Mengevakuasi dan tindakan dengan hasil pemeriksaan TTV : TD : 150/100 mmHg, Nadi: 87x/menit, RR: 29x/menit, SpO2 :84%, Diberikan Terapy Oksigen: 5 liter Simple Mask.

“Pingsan dua kali karena shock dan telah dilakukan penanganan,” Jawab Mustari Affandi, AP, ME, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi (Damkar), di lokasi kejadian.

Peristiwa tersebut direspon Damkar kota Jambi di respon dalam rentang hanya 10 menit pada pukul 06.36 wib (Minggu, 16/04/2023).

Berdasarkan TKK (Tempat Kejadian Kebakaran) dan antisipasi tempat kejadian Kebakaran karena alas rumah berlantaikan papan juga dekat rumah masyarakat maupun kandang kambing.

Damkar kota Jambi menurunkan 10 Unit Mobil Armada; 8 Umit Armada Damkar di Mako Damkar, 1 Unit Armada Damkar di Posyankar Albar, 1 Unit Armada Damkar di Posyankar Kobar, 1 unit PSC 119, serta 50 Personel Damkar dan 4 Tim PSC 119 diturunkan ke lokasi kejadian.

“Kami dari dinas kebakaran dan penyelamatan kota Jambi hari ini melaksanakan pemadaman dan penyelamatan terhadap satu unit rumah permanen, Ada 10 Unit armada yang kami kerahkan,” Terang Mustari Affandi.

Dari keterangan Mustari, Awal mula kejadian berasal dari Dapur yang ditinggalkan penghuni dan asisten peternak. Pemilik melihat asap hitam dari dapur langsung menelpon DINAS DAMKAR dan berupaya melakukan tindakan penyiraman dengan selang air dari sumur dan tedmon di depan rumah.

“Api semakin cepat berkobar karena seluruh lantai rumah beralaskan papan, ditambah adanya ledakan BBM dari 3 unit motor dan 1 unit Vespa, serta tabung gas 12 kg (1 bh) dan tabung gas 5 kg (1 bh),” Jelas Mustari.

Personel Damkar tidak dengan mudah menjinakkan api, sebab Jalan yang sulit dilalui curam dan sempit di lokasi Tempat Kejadian Kebakaran, Tempat pengisian Hydran yang terlalu jauh sehingga memakan waktu.

“Adanya Sumur, Kolam Air dan Drainase dibawah rumah, Namun tidak ada alat pompa penyedot air untuk digunakan dalam membantu pemadam. Rumah berlantaikan papan sehingga cepat membakar dan menghanguskan lantai dan atap rumah yang sangat dapat beresiko bagi petugas damkar saat memadamkan,” Urai Mustari.

Mustari Affandi, membeberkan awal mula kebakaran dan tentunya menjadi pengingat bagi kita semua “Peristiwa ini terjadi adanya colokan dari lemari es atau kulkas. Tentunya ini juga jadi pembelajaran bagi masyarakat agar colokan yang diperuntukan bagi kulkas harusnya berdiri sendiri, tidak adanya cabang atau penambahan,” Pesan Mustari.

Disamping itu di rumah tersebut memiliki beban daya hanya 1.300 kwh, dengan DUGAAN pemakaian peralatan listrik melebihi kapasitas dan jaringan listrik yang belum memenuhi SNI.

Pemilik rumah terpaksa merelakan
– 1 unit rumah (semi permanen)
– 3 unit motor
– 1 unit vespa
– 3 unit kulkas
– 1 unit Televisi
– 2 unit Laptop
– 4 Unit Kipas Angin
– Meubiler
– Ayam Hilang 30 ekor
– Kambing Hilang
– Surat-surat berharga lainnya

“Kerugian Korban Akibat kebakaran 500 juta, ditambah Surat-surat berharga yang terbakar,” Tandas Mustari Affandi. (*/HN)