Taman Budaya Jambi Akan Melaksanakan Workshop Sastra
2 min readJAMBIDAILY SENI, Budaya – Naskah teater merupakan karya sastra yang unik karena begitu aplikatif sehingga penulis tak sekedar berwacana tentang konsep dan setting tetapi juga memikirkan seperti apa latar pemanggungan yang diinginkan.
Hal ini bisa diasumsikan bahwa tidak semua penulis atau sastrawan tertarik untuk melakukan penulisan naskah teater, apalagi pemanfaatannya seperti terbatas pada sutradara atau kelompok teater. Padahal naskah teater sebagai sebuah karya sastra dapat diminati berbagai lapisan masyarakat.
“Saat ini, jarang sekali ditemukan naskah teater yang lahir. Penulisan naskah teater seakan terhenti pada era 90-an yang ditandai dengan tak banyaknya ditemukan naskah teater bermutu yang terpublikasi serta didukung kenyataan semakin sedikit penulis atau sastrawan yang meminati bidang ini. Bila iklim ini dibiarkan, bukan tak mungkin suatu saat naskah teater tak berkembang sebagaimana karya-karya sastra lainnya,” Beber Eri Argawan, Kepala Taman Budaya Jambi (Rabu, 24/05/2023).
Provinsi Jambi memiliki ragam budaya yang dapat dijadikan sumber penulisan. Oleh sebab itu, digagaslah satu langkah kerja dalam bentuk workshop penulisan naskah teater yang dipandu oleh tiga narasumber yang masing-masing memiliki keahlian di bidang penulisan.
“Dari workshop penulisan naskah teater ini diharapkan lahir penulis-penulis yang memiliki ketertarikan pada bidang ini dengan meramu beragamnya peristiwa keseharian, nilai-nilai moral, keagamaan dan adat istiadat dalam sebuah naskah teater,” Tutup Eri Argawan.
Oleh sebab itu, untuk meningkatkan pemahaman teknis para penulis, Taman Budaya Jambi akan menggelar Wokshop Sastra di Taman Budaya Jambi pada tanggal 29 sd 30 Mei 2023.