Gaes…Inilah 7 Tips Menjaga Kesehatan Saat Cuaca Panas
3 min readSaat ini kondisi cuaca panas dan kualitas udara kurang bersahabat, kita harus menjaga stamina tubuh agar terus sehat.
Menjaga kesehatan ditengah kondisi cuaca panas dan ekstrim agar kita dapat terus berkreatifitas positif.
Setidaknya ada beberapa dampak dari cuaca panas; antara lain Dehidrasi, peningkatan resiko penyakit pernafasan, gangguan kulit, penyakit mata, kelelahan, pencernaan, jantung dan gangguan tidur.
Dikutip dari laman detikjatim.com, ada 7 tips yang dapat dilakukan menjaga kesehatan saat cuaca panas
1. Minumlah Banyak Air
Hal pertama yang harus kita perhatikan adalah total kebutuhan air yang perlu dicukupi setiap individu. Pastikan anda cukup terhidrasi. Minumlah air putih secara teratur, setidaknya 8 gelas sehari untuk mencegah dehidrasi. Jika Anda aktif atau berada di bawah sinar matahari, minumlah lebih banyak lagi.
Walau terkesan cukup banyak, anda tak perlu khawatir karena kebutuhan ini bisa dicukupi dengan sejumlah makanan atau minuman lainnya. Seperti sayuran bahkan buah-buahan yang memiliki kadar air tinggi di dalamnya.
2. Jaga Kebersihan Tangan
Musim kemarau dapat meningkatkan risiko penyakit. Frekuensi paparan debu yang tinggi membuat tangan lebih mudah terkontaminasi kuman atau bakteri penyakit. Maka, selalu cuci tangan sebelum makan dan setelah menggunakan toilet.
Mencuci tangan dianjurkan dengan sabun dan air mengalir untuk menjaga kebersihan diri. Sementara itu, disarankan mandi paling tidak dua kali dalam sehari.
3. Gunakan Perlindungan Matahari
Tips ketiga dalam menjaga kesehatan tubuh saat musim kemarau yaitu mengenakan pakaian pelindung dan tabir surya dengan SPF tinggi untuk melindungi kulit anda dari paparan sinar matahari yang berlebihan. Terutama bagi anda yang beraktivitas di luar ruangan.
Kulit merupakan gerbang masuk segala penyakit, salah satunya efek sinar matahari yaitu UVA dan UVB. Jadi, anda bisa meminimalisasi gangguan kesehatan dengan mengulang pemakaian tabir surya setiap dua jam sekali. Hal ini untuk memberikan proteksi maksimal walaupun beraktivitas di ruang terbuka dalam waktu lama.
4. Hindari Aktivitas di Tengah Hari
Suhu tertinggi biasanya terjadi di tengah hari. Risiko gangguan kesehatan akan berdampak lebih tinggi saat anda menjalani aktivitas harian di luar ruangan. Namun, hal tersebut perlu diminimalisasi pada musim kemarau dengan menyiasati kondisi tersebut menggunakan payung atau kain sebagai proteksi ketika keluar ruangan.
Selain itu, cobalah menghindari aktivitas berat atau berada di bawah sinar matahari langsung. Perhatikan waktu sebelum memutuskan keluar ruangan selama pukul 10.00 sampai 14.00, karena suhu pada jam tersebut sedang tinggi-tingginya.
5. Konsumsi Makanan Sehat
Selain memaksimalkan proteksi dari luar, anda juga perlu makan-makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan serat. Anda bisa memulai dengan mengonsumsi buah-buahan segar seperti tomat, melon, stroberi, hingga mangga.
Selain menghilangkan dahaga, buah tersebut juga mengandung beragam vitamin seperti A, B, dan E. Ini akan membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat sehingga terhindar dari berbagai ancaman penyakit.
6. Waspadai Masalah Pernapasan
Udara kering dapat memengaruhi sistem pernapasan. Peredaran debu yang tinggi menyebabkan debu lebih mudah mengiritasi, sehingga potensi mengalami gangguan kesehatan seperti infeksi saluran napas atas akan lebih mudah mengancam.
Oleh sebab itu, gunakan humidifier jika diperlukan untuk menjaga kelembapan udara di dalam rumah. Jika memungkinkan, anda bisa menggunakan kipas angin atau AC untuk menjaga udara serta suhu dalam ruangan agar tetap nyaman.
7. Istirahat Cukup
Saat musim kemarau dan musim lainnya, anda dianjurkan tetap mencukupi kebutuhan waktu tidur atau istirahat dalam sehari. Pastikan mendapatkan cukup tidur malam untuk mendukung sistem kekebalan tubuh.
Itulah gaes 7 tips untuk menjaga kesehatan disaat cuaca panas saat ini, semoga bermanfaat.
Jaga sehat, bahagia dan teruslah berkarya gaes ***