Pelatihan Design Kemasan Produk dan Digital Marketing, SKK Migas – PetroChina Support Perekonomian UMKM
2 min readJAMBIDAILY MUARASABAK – Pelatihan Design Kemasan Produk dan Digital Marketing yang diadakan SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tanjung Jabung Timur ini adalah bentuk support untuk meningkatkan perekonomian UMKM, Rabu (29/5) siang.
Dihadapan 20 peserta pelatihan yang berasal dari 11 kecamatan dalam Kabupaten Tanjung Jabung Timur, CSR Supervisor PetroChina International Jabung Ltd, Rina Putri mengatakan, dengan pelatihan ini SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd dapat mensupport perekonomian pelaku UMKM.
“UMKM juga akan menjadi lebih mandiri, sukses dalam segi promosi, penjualan dan produknya dapat dikenal oleh masyarakat luar,” harapnya.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Muhammad Awaludin saat diwawancarai sejumlah awak media mengungkapkan, pelatihan ini adalah bentuk kolaborasi antara Pemerintah Daerah dengan SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd untuk mengembangkan Industri Kecil Menengah.
“Memang yang membutuhkan pelatihan seperti ini adalah UMKM dalam meningkatkan produk kemasan dan digital marketing. Karena dengan design yang bagus dan marketing digital yang baik, diharapkan produktivitas, terutama terkait pemasaran produk dapat menjangkau masyarakat luas,” ungkapnya.
Sebenarnya pelatihan ini bulan lah hal baru bagi para pelaku UMKM, karena Pemerintah Daerah juga telah memberikan pelatihan-pelatihan maupun pendampingan seperti ini, karena saat ini sudah banyak produk UMKM Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang sudah dijual E-commerce, Shopee dan di media sosial lainnya.
“Kegiatan hari ini harapan kami nantinya bukan hanya sebatas pelatihan saja, tapi juga dapat memberikan efek bagi UMKM lainnya, bahwa apabila pelaku UMKM yang ikut pelatihan nanti memilik ilmu cara membuat kemasan dan pengetahuan marketing yang baik, mereka juga bisa menularkannya ke UMKM lainnya,” sebutnya.
Muhammad Awaludin mengaku, bahwa kegiatan pelatihan dari SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd ini bukan kali ini saja. Tapi sebelumnya juga juga ada pengembangan batik. Sudah banyak bantuan-bantuan seperti sarana dan prasarana yang diberikan perusahaan terbesar di Indonesia ini.
“Bahkan SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd pernah juga membangun gedung Rumah Batik yang berada di Desa Kota Baru, Kecamatan Geragai,” sebutnya.
Harapan kedepannya, bagaimana kolaborasi ini dapat lebih diperluas lagi. Bukan hanya dari sisi jumlah pelatihannya, tapi dari sisi kualitas juga. Namun walau bagaimanapun harus disadari bahwa keterampilan pelaku UMKM itu juga merupakan kunci dari produktifitas.
“Harapan kami mudah-mudahan kedepannya SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd juga dapat meningkatkan dan menambahkan volume serta kualitas pelatihan dan bantuan,” harapnya.
“Bahkan nanti juga diharapkan SKK Migas – PetroChina International Jabung Ltd juga dapat membantu dalam hal permodalan kepada pelaku UMKM,” sambungnya.***
(Hendri Rosta)