Kepedulian TMMD: Sentuhan Kasih untuk Wahyu, Bocah Kecil yang Berjuang Melawan Penyakit
2 min readMuarojambi – Di Desa Sukamaju, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, kehidupan seorang bocah berusia 6 tahun, Wahyu Alfizal, berubah drastis sejak ia didiagnosa menderita gejala liver dan ginjal. Tubuhnya yang mungil semakin kurus, lesu, dan lemah akibat penyakit yang terus menggerogoti. Namun, lebih dari penyakitnya, keluarga Wahyu juga harus menghadapi kenyataan pahit: keterbatasan biaya untuk mendapatkan perawatan yang layak.
Wahyu kini lebih sering terbaring di rumah, ditemani sang ibu dan nenek yang setiap hari tak henti-hentinya mengkhawatirkan kondisi bocah kecil ini. Ayah Wahyu, Wahidin, dengan suara bergetar menceritakan bagaimana anaknya jatuh dari jendela rumah, dan sejak saat itu, tubuh kecilnya terus melemah karena tidak mau makan.
“Setelah dibawa ke dokter, dia didiagnosa liver dan ginjal. Tapi karena biaya, kami hanya bisa melakukan perawatan di rumah,” tutur Wahidin penuh haru.
Keterbatasan finansial memaksa Wahidin dan keluarganya untuk menunda perawatan lebih lanjut di rumah sakit. BPJS mereka tertunggak, dan dengan sumber daya yang minim, keluarga ini hanya bisa berharap keajaiban datang bagi Wahyu.
Di tengah situasi yang sulit ini, harapan hadir dari kehadiran Satgas TMMD ke-121 Kodim 0415/Jambi. Dengan penuh kepedulian, mereka bersama Polri dan perangkat desa serta kecamatan mengunjungi keluarga Wahyu, membawa bantuan dan dukungan yang sangat berarti bagi keluarga kecil ini. Bukan hanya berupa bantuan material, tetapi juga kehangatan yang membangkitkan harapan baru dalam diri mereka.
Dalam kondisi yang berat ini, Wahyu terus berjuang. Meski tubuhnya lemah, semangatnya untuk sembuh tidak pernah padam. Di balik matanya yang sayu, tersimpan keinginan sederhana untuk bisa kembali bermain dan menjalani hari-hari seperti anak-anak lain seusianya. Namun perjuangan Wahyu bukanlah hanya miliknya seorang. Ini adalah kisah banyak keluarga di pelosok negeri yang masih berjuang untuk mendapatkan akses kesehatan yang layak di tengah keterbatasan.
Melalui kepedulian TMMD dan berbagai pihak lainnya, kisah Wahyu menyentuh banyak hati, mengingatkan kita akan pentingnya solidaritas dan dukungan bagi sesama. Di tengah keterbatasan, kasih sayang dan perhatian adalah kekuatan terbesar yang bisa memberikan harapan bagi mereka yang tengah berjuang melawan kesulitan hidup. **