Panglima TNI: TNI Harus Mampu Menjadi Pelopor Perekat Kemajemukan Bangsa
2 min read
Jakarta – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) harus mampu menjadi pelopor dalam memperkuat kemajemukan bangsa, guna menjaga keutuhan, kekuatan, dan ketangguhan Indonesia.
Hal ini disampaikan dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Sabtu (17/8/2024).
Upacara yang dipimpin oleh Asisten Logistik Panglima TNI, Mayjen TNI Jamalullael, ini menjadi istimewa karena untuk pertama kalinya diadakan di dua kota, yakni Jakarta dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Mengusung tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju,” peringatan ini juga menandai momentum perpindahan ibu kota negara sekaligus simbol keberlanjutan pemerintahan menuju era baru.
Dalam amanat yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, Panglima TNI menyampaikan bahwa TNI, sebagai pilar utama Sistem Pertahanan Semesta, harus terus menggerakkan persatuan bangsa melalui nilai-nilai kebersamaan, toleransi, dan solidaritas.
“TNI harus mampu menjadi pelopor perekat kemajemukan bangsa agar Indonesia tetap utuh, kuat, dan tangguh,” tegas Panglima.
Panglima TNI juga mengajak seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan TNI untuk menjadikan peringatan HUT ke-79 ini sebagai momentum penting dalam memperkuat komitmen dan integritas demi mendukung pembangunan nasional.
Ia menekankan pentingnya kesiapan TNI dalam berkontribusi nyata untuk keberlangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dengan semangat baru yang dilandasi oleh tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju,” Panglima TNI berharap TNI dapat terus menjaga kedamaian, keamanan, serta kesatuan bangsa, khususnya dalam menghadapi tantangan global dan regional ke depan.
Markas Besar TNI juga memastikan bahwa seluruh rangkaian upacara berjalan dengan khidmat, diikuti oleh prajurit dan PNS di lingkungan Mabes TNI, yang turut merasakan semangat kemerdekaan dan tekad untuk melindungi serta mengawal kedaulatan bangsa.**
Sumber: Puspen TNI
