Kapolda Jambi Resmikan Bedah Rumah Milik Nenek Minah
2 min read
JAMBIDAILY JAMBI – Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono meresmikan bedah rumah milik seorang lansia yaitu Nenek Minah yang merupakan warga Kec. Tungkal Ilir Kab. Tanjab Barat.
Dalam kesempatan ini Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono mengecek langsung kondisi rumah milik nenek Minah yang sudah direnovasi yang berada di Lorong Kenanga Putih, Kelurahan Tungkal Harapan, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjab Barat pada Kamis (17/10/2024)
Kapolda Jambi mengatakan pelaksanaan bedah rumah ini dilaksanakan dalam rangka Hari Jadi Polda Jambi ke-28 tahun.
“ Dalam rangka memperingati Hari Jadi Polda Jambi, 2 Oktober 2024 Polda Jambi bersama Polres Tanjab Barat bergandengan dengan Yayasan Budi Luhur melaksanakan program bedah rumah yang dilaksanakan di lima Kecamatan, jajaran Polres Tanjab Barat. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian bakti sosial dalam peringatan hari jadi Polda Jambi, ” Jelas Kapolda Jambi
Dikatakan Kapolda Jambi pelaksanaan bedah rumah ini diberikan kepada rumah warga, yang dinilai tidak layak huni dengan memastikan program bedah rumah ini tepat sasaran, dan penerimanya adalah warga yang sungguh-sungguh membutuhkan, untuk membantu masyarakat yang kurang mampu sehingga mendapatkan rumah layak huni.
” Melalui kegiatan ini tentunya sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat karena program bedah rumah ini tidak hanya bertujuan memperbaiki kondisi fisik hunian, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang tinggal di rumah tersebut dengan mengedepankan kualitas rumah sehat yang layak huni, ” Jelas Jenderal Bintang Dua tersebut
Sementara itu, Nenek Minah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Polri, khususnya kepada Kapolda Jambi, Kapolres Tanjab Barat, dan ketua Yayasan Budi Luhur, yang telah melaksanakan kegiatan bedah rumah ini.
“ Selamat hari jadi Polda Jambi ke-28, Terima kasih bapak-bapak semua sudah merenovasi rumah kami, sehingga kami bisa tinggal di rumah yang layak huni, kegiatan ini sangat membantu kami masyarakat yang kurang mampu.“ tuturnya
