TNI AD Rekrut Bintara Ahli Pertanian dan Perkebunan untuk Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Jakarta – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan yang digalakkan pemerintah, TNI Angkatan Darat (AD) menggelar rekrutmen Bintara PK Tahun Anggaran 2024 dengan fokus pada keahlian di sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan. Program ini merupakan bagian dari kolaborasi antara TNI AD dan Kementerian Pertahanan RI untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional.

Proses rekrutmen dimulai di tingkat Panitia Daerah (Panda) di seluruh Kodam dari tanggal 5 hingga 23 Agustus 2024, yang kemudian dilanjutkan dengan seleksi di tingkat Panitia Pusat (Panpus) di Pussenif Bandung pada 12-25 September 2024. Rekrutmen ini menjaring calon prajurit berlatar belakang keahlian di bidang-bidang yang relevan dengan program ketahanan pangan, termasuk pertanian dan perkebunan.

Dalam seleksi tersebut, sebanyak 269 calon Bintara dinyatakan lolos dan akan menjalani pendidikan di Secaba Rindam III/Slw bagi calon prajurit pria, serta di Pusdikkowad Kodiklatad bagi calon prajurit wanita. Dari total peserta yang lolos, 47 orang memiliki keahlian di bidang pertanian, 28 di bidang perkebunan, 70 di bidang perikanan, dan 30 di bidang peternakan. Keahlian-keahlian ini sangat dibutuhkan untuk mendukung pengembangan dan peningkatan program ketahanan pangan nasional yang tengah dipacu oleh pemerintah.

Selain jalur reguler, rekrutmen ini juga membuka kesempatan bagi lulusan D3 Politeknik “Ben Mboi” Universitas Pertahanan RI di Belu, Nusa Tenggara Timur, sebuah institusi yang berfokus pada pendidikan ilmu terapan. Lulusan ini dipersiapkan dengan pengetahuan praktis yang lebih mendalam di sektor pertanian dan perkebunan, yang diharapkan dapat diterapkan secara langsung dalam tugas mereka di lapangan.

Selain sektor pangan, TNI AD juga membuka kesempatan bagi para calon Bintara dengan keahlian di bidang kelistrikan, teknik mesin, teknik komputer, dan keperawatan, guna memberikan kontribusi signifikan dalam berbagai sektor pembangunan nasional.

Dengan adanya rekrutmen Bintara ahli di sektor-sektor strategis ini, TNI AD berharap dapat berperan lebih besar dalam mendukung ketahanan pangan dan pembangunan nasional secara lebih luas.

Sumber : Dispenad