JAMBIDAILY SUARA TNI – Upaya percepatan swasembada pangan terus digalakkan di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Muaro Jambi. Melalui pendampingan intensif aparat kewilayahan, petani didorong untuk mempercepat proses tanam padi di lapangan.
Babinsa Desa Tunas Mudo, Koramil 415-05/Sengeti Kodim 0415/Jambi, Sertu Suyatno, aktif melakukan pendampingan kepada petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Desa Tunas Mudo, Kecamatan Sekernan, Minggu (27/4).
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program percepatan luas tambah tanam (LTT) padi seluas 45 hektare yang dicanangkan pemerintah dalam kegiatan tanam serentak sebelumnya. Saat ini, tersisa sekitar lima hektare lahan yang masih dalam proses penyelesaian dan ditargetkan rampung dalam dua hari ke depan.
“Kami berharap dengan percepatan ini, paling lambat bulan Juli nanti padi sudah siap dipanen. Ini menjadi perhatian utama kami bersama petugas penyuluh lapangan dan para petani,” kata Sertu Suyatno di sela-sela kegiatan.
Ia menjelaskan, Babinsa bersama petugas penyuluh pertanian lapangan (PPL) secara aktif melakukan pendampingan mulai dari tahap penyiapan lahan hingga proses tanam. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi petani, memberikan arahan teknis bercocok tanam sesuai standar dinas pertanian, serta mempercepat masa tanam untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
“Pendampingan ini bukan sekadar tugas rutin, melainkan bentuk kepedulian nyata kami terhadap kesejahteraan masyarakat di wilayah binaan,” ujar Sertu Suyatno.
Pendampingan intensif Babinsa ini mendapat sambutan positif dari para petani, khususnya Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Tunas Mudo. Dengan semangat tinggi, petani berkomitmen untuk menyelesaikan target tanam secepat mungkin, didukung penuh oleh penyuluhan harian dari para PPL.
Dengan sinergi yang terjalin antara Babinsa, PPL, dan petani, diharapkan produktivitas pertanian padi di Desa Tunas Mudo meningkat, sehingga dapat berkontribusi terhadap ketahanan pangan daerah dan mendukung program nasional swasembada pangan.**
