Satgas Yonif 642/Kps Gelar Layanan Kesehatan Keliling di Kampung Irahima
Jambidaily Militer – Di tengah belantara Papua Barat yang hening, suara langkah para prajurit dari Pos Rawara, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 642/Kps, menggema di jalanan tanah Kampung Irahima, Distrik Moskona Selatan, Kabupaten Teluk Bintuni. Rabu, 30 April 2025, mereka tak membawa senjata, melainkan tas berisi obat-obatan, tensimeter, dan harapan.
Dipimpin oleh Serda Raihan Firdaus, seorang Bintara Kesehatan, para prajurit ini menjalankan misi kemanusiaan: pelayanan kesehatan keliling bagi warga. Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas rutin Satgas dalam mendukung program pemerintah di bidang kesehatan, khususnya di daerah terpencil yang minim fasilitas medis.
“Kami tidak hanya menunggu warga datang ke pos, tapi langsung turun ke rumah-rumah, memastikan mereka dalam kondisi sehat,” ujar Serda Raihan saat ditemui di sela-sela tugasnya.
Pelayanan yang diberikan meliputi pemeriksaan umum, pengobatan ringan, hingga edukasi tentang pola hidup sehat. Masyarakat Irahima menyambut hangat kehadiran mereka—bukan hanya karena bantuan medis yang dibawa, tapi juga karena perhatian yang diberikan di tengah keterisolasian wilayah mereka.
Kegiatan ini bukan semata program sosial. Dalam tubuh militer, kepedulian terhadap rakyat menjadi bagian dari strategi menjaga stabilitas kawasan perbatasan. “Kami ingin kehadiran Satgas benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Ini bagian dari tugas kami sebagai prajurit sekaligus pelayan rakyat,” ujar Komandan Pos Rawara dalam keterangan resmi Pen Yonif 642/Kps.
Dengan langkah senyap namun berdampak besar, Satgas Yonif 642/Kps kembali menunjukkan bahwa menjaga perbatasan tak hanya soal keamanan, tapi juga soal kemanusiaan.**
