JAMBIDAILY.COM – Kehadiran – Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi makin diminati mahasiswa international.
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi terus menunjukkan komitmennya dalam pengembangan pendidikan internasional.
Rektor UIN STS Jambi, Prof. Kasful menekankan pentingnya membuka lebih banyak peluang kerja sama internasional.
“Kita perlu mengkaji skema kerja sama lain untuk menjangkau mahasiswa asing dari berbagai negara,”sampainya memberi arahan pada rapat kelulusan mahasiswa internasional, Selasa 15 Juli 2025, dilansir dari uinjambi.ac.id.
Menurutnya, kerja sama yang berkelanjutan akan mendukung misi internasionalisasi kampus berbasis nilai keislaman.
Sementara itu, Koordinator Pusat Layanan Kerja Sama Internasional (PLKI), Dion Ginanto menjelaskan proses penerimaan mahasiswa asing.
Ia menyampaikan bahwa proses seleksi dan wawancara telah dilakukan secara daring dengan sistem yang transparan.
“Alhamdulillah, tahun ini peminatnya semakin luas,” jelas Dion.
Ia menambahkan, sebelumnya mayoritas pendaftar berasal dari Thailand dan Malaysia. Namun, tahun ini jumlah dan asal pendaftar semakin beragam dari berbagai negara.
Menariknya, pendaftar tahun ini juga datang dari Bangladesh dan Nigeria yang sebelumnya belum pernah tercatat.
Hal ini menunjukkan bahwa promosi dan jejaring internasional UIN STS Jambi semakin efektif. Dengan kata lain, daya tarik kampus ini mulai menembus wilayah Asia Selatan dan Afrika Barat.
Sementara itu, Ali Ubaidah, staf bidang kerja sama internasional, turut memberikan laporan terperinci. Ia menyebutkan bahwa jumlah pendaftar mahasiswa asing pada tahun ini mencapai 43 orang.
Angka tersebut merupakan peningkatan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian, UIN STS Jambi optimis dapat meningkatkan kontribusi di ranah pendidikan global.
Rektor menutup rapat ini dengan pembahasan teknis terkait penjaminan mutu dan layanan akademik.
Ke depan, pihak kampus akan terus melakukan evaluasi dan inovasi untuk mahasiswa internasional.
Rapat kelulusan mahasiswa internasional dihadiri oleh wakil rektor, kepala biro AAKK, Kabag Akademik dan koordinator pengelola layanan internasional kampus. Turut hadir juga ketua tim kerja dan bagian kerja sama.***
Editor : Hery Rawas
