KESEHATAN & OLAHRAGA

5 Kasus Kematian, Dinkes Kota Jambi Imbau Warga Tetap Waspadai Potensi DBD

×

5 Kasus Kematian, Dinkes Kota Jambi Imbau Warga Tetap Waspadai Potensi DBD

Sebarkan artikel ini

JAMBIDAILY.COM – Dinas Kesehatan Kota Jambi imbau warga tetap mewaspadai potensi penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Upaya tersebut dapat dilakukan melalui penerapan menguras, menutup, dan mengubur tempat penampungan air, serta melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) atau dikenal dengan pola 3M plus.

Kasus DBD tercatat sejak Januari s.d Juli 2025 dengan angka kematian 5 kasus, melampaui 1 kasus kematian dari 637 kasus pada 2024.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan kota Jambi dr. Rini Kartika Handajani menerangkan, meski sudah memasuki musim kemarau ,kasus DBD di kota Jambi terbilang tinggi yakni mencapai 347 kasus sepanjang tahun 2025 ini, dengan kasus kematian sebanyak 5 kasus.

“Nah ini kematiannya cukup tinggi juga ya, karena saya hitung angka kematiannya itu sekitar 1,4 persen, seharusnya target yang boleh hanya 0,5 persen. Jadi memang untuk mengendalikan penyakit DBD ini sangat diharapkan sekali peran serta masyarakat untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk yang ada di dalam rumah dan di sekitar rumah, “ kata Rini Kartika, dilansir dari rri.co.id, Senin 21 Juli 2025.

“Jadi untuk kota Jambi sekarang memang cukup mengkhawatirkan karena kasus kematiannya itu cukup tinggi juga dibandingkan tahun lalu dengan 637 kasus hanya 1 kematian, “ ujarnya.

DBD ini memang penyakit yang disebabkan oleh virus dengue, yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti dimana hidupnya di air-air yang tergenang dan bersih, sementara itu air bersih yang tergenang juga berada di dalam rumah atau sekitar rumah.

Warga Kota Jambi diimbau Guna mengantisipasi penyebarannya, penting untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk secara rutin seperti menguras bak mandi seminggu sekali, memeriksa tempat tatakan dispenser, menjaga kebersihan lingkungan atau dikenal dengan 3M plus. ***

sumber/ Editor Hery Rawas