JAMBIDAILY.COM- Dukungan SKK Migas Petrochina International Jabung Ltd terhadap kegiatan Pelatihan peningkatan Kompetensi Bakal Calon Kepala Sekolah (BCKS) di wilayah Kabupaten Tanjabbar dan Tanjabtim mendapat apresiasi dari Kepala Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) yang merupakan UPT Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Provinsi Jambi.
“Ini adalah kedua kalinya kita membuka kegiatan secara resmi Pelatihan Bakal Calon Kepala Sekolah, yang sebelumnya untuk biayanya dari APBN sebanyak 86 orang ya. Alhamdulillah sudah kita tuntaskan sertifikat kelulusannya. Nah hari ini kita akan melakukan kegiatan pelatihan BCKS dengan biaya non APBN. Ini luar biasa, mudah mudahan berlanjut ke tahun depan,”sampai Kepala BGTK Provinsi Jambi, Budi Hartono S.Pd, M.Pd, saat pembukaan kegitatan Pendidikan dan Pelatihan para BCKS di di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Jambi, yang akan berlangsung dari tanggal 1 hingga 10 Desember 2025 mendatang.
Dia memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, kepada SKK Migas Petrochina International Jabung Ltd melalui program CSR yang bekerjasama dengan LPPM UNJA dan BGTK Provinsi Jambi.
Budi juga berharap kedepan tidak hanya bantuan program peningkatan SDM seperti pelatihan BCKS ini, tetapi juga bantuan infrastruktur atau sarana dan prasarana pendidikan bagi peserta didik di Jambi, khususnya di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur.
“Nah ini wajib bersyukur bapak ibu ya, terkhusus yang ditugaskan menjadi Kepala Sekolah melalui pelatihan BCKS ini nantinya, karena bapak ibu dibiayai Petrochina. Kita harap tidak hanya bantuan pelatihan tetapi kursi dan meja untuk anak didik kita, peserta didik kita,” ucapnya.
Lebih lanjut, Budi menekankan peran penting dari para Kepala Sekolah ini nantinya dalam dunia pendidikan untuk menjamin kualitas pendidikan dan kemajuan institusi pendidikan tersebut.
“Kalau berbicara tentang siapa yang menjamin mutu pendidikan didalam kelas, jawabannya adalah guru. Guru lah yang menjamin mutu bagaimana proses yang berkualitas didalam kelas. Ketika pertanyaannya ditingkatkan siapa yang melakukan penjaminan mutu pendidikan atau kualitas dari sebuah sekolah jawabannya adalah Kepala Sekolah.
Jadi bagaimana sekolah itu tegak, bagaimana sekolah itu tingkat keberhasilannya dan mau dibawa kemana seterusnya itu yang bisa jawab adalah Kepala Sekolah,” jelasnya.
Nantinya, kata Budi bagi calon Kepala Sekolah yang lulus hingga akhir dan berhasil mendapatkan sertifikat BCKS, bisa memimpin institusi pendidikan atau menjadi Kepala Sekolah hingga 4 periode.
“Jika bapak ibu itu lulus, selamat lulus tes administrasinya, selamat lulus tes substansinya dan walaupun ini hari pertama, selamat lulus BCKS nya selama 10 hari gitu ya, dan mendapat sertifikat, maka bapak ibu boleh 4 periode. Kalau tidak lulus hanya satu periode saja,” ujar Budi.
Lebih dari itu, Budi menegaskan bahwa yang paling penting dan juga merupakan harapan utama setelah kegiatan ini, yaitu para peserta dapat dilantik dan menjadi Kepala Sekolah Definitif di satuan pendidikan masing-masing.
“Keberhasilan program ini adalah pelantikan bapak ibu secara definitif oleh pemerintah daerah. Jadi mohon bapak Bupati, pak ustadz kita yang kita banggakan. Ketika bapak ibu lulus dan mendapat sertifikat BCKS ini kita berharap segera didefinitifkan bagi yang belum atau PLT, apalagi yang sudah definitif, didefinitifkan lagi begitu ya,” katanya.
Apresiasi juga disampaikan Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jambi (UNJA), Marzul Hidayat, MA, Ph.D.
“Izinkan saya mewakili LPPM Universitas Jambi untuk menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Petrochina yang melalui program CSR berkenan untuk membantu dan mengembangkan SDM di Provinsi Jambi khususnya di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur.’
“Kami sangat mendukung ketika diajak bekerjasama untuk melakukan pengembangan profesi ya profesional development,”sampainya.
Menurutnya, melalui kegiatan profesional development ini akan melahirkan Kepala Sekolah yang dapat membuat program yang bermutu bagi sekolah hingga pada akhirnya berdampak pada peningkatan sumber daya dan institusi.
“Pengembangan profesional development ini sangat penting. Karena kalau nanti bakal calon Kepala Sekolah itu mempunyai kompetensi yang bagus, itu akan dampaknya membawa kebaikan dalam program. Jadi kalau profesional semua kepala sekolahnya programnya akan meningkat. Dan akan ada juga pengembangan resources, programnya nambah resources nya nambah yang pada akhirnya meningkatkan institusinya,” pungkasnya.
Acara yang akan berlangsung selama 10 hari kedepan ini pun secara resmi dibuka langsung oleh Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. Anwar Sadat, M.Ag yang hadir didampingi oleh sang istri dan turut menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang bekerjasama dalam menyelenggarakan kegiatan ini. ***
