Pentingnya Kesadaran Masyarakat Untuk Memutus Rantai Corona
2 min readOleh: Budi Prasetyo
JAMBIDAILY JURNAL – Pemutusan rantai penyebaran virus corona, tak cukup dengan upaya yang dilakukan Tim Satgas Covid-19. Langkah yang dilakukan oleh tim Satgas Covid-19 bisa dikatakan tak kenal lelah untuk memutus rantai penyebaran virus yang menjadi trending topik dunia ini.
Namun begitu, langkah-langkah yang dilakukan pemerintah seperti pemberlakuan jam malam, menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak tak akan ada artinya jika tak diimbangi kesadaran masyarakat. Meski razia yustisi dengan sasaran masyarakat yang tak menggunakan masker dan melanggar jam malam, namun kesadaran masyarakat di Kabupaten Bungo masih sangat rendah.
Setiap razia yustisi dengan sasaran masyarakat tak menggunakan masker selalu ada yang ditindak. Artinya, meski pemerintah melalui tim Satgas memberikan sanksi, masih saja ada masyarakat yang terjaring razia, kesadaran masyarakat akan protokol kesehatan masih sangat rendah.
Langkah yang dilakukan tim Satgas Covid-19 untuk melakukan razia yustisi dengan sasaran masyarakat yang tak menggunakan masker buka hanya untuk menakut-nakuti. Masker menjadi salah satu yang sangat penting sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus corona.
RZ, salah satu dokter di Bungo, mengatakan betapa pentingnya saat kondisi sekarang menggunakan masker. Ia menceritakan, pada saat itu, ia dan tim menangani salah satu pasien positif corona di Kabupaten Bungo.
“Pada saat itu saya dan tim menangani salah satu pasien. Setelah dilakukan test swab, ternyata pasien tersebut dinyatakan positif corona. Untungnya kami menggunakan masker, dan setelah dilakukan swab, kami dinyatakan negatif. Sialnya ada satu tim kami yang lalai dengan tidak menggunakan masker. Dan hasilnya Dia dinyatakan positif,” ujar RZ.
Dengan kejadian tersebut, masker bisa melindungi dari marabahaya virus corona. Jadi langkah yang dilakukan tim Satgas untuk selalu menggunakan masker sangatlah tepat.
Kepala pelaksana harian Satgas Covid-19, Tobroni Yusuf, mengakui, saat ini kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan masker masih sangat rendah. Banyak masyarakat pergi ke pasar yang tak menggunakan masker.
“Kami tak henti-hentinya menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dengan 3 M. Mengunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,” ujar Tobron Yusuf.
Rendahnya masyarakat akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan terutama menggunakan makser, membuat Polres Bungo ikut serta dalam sosialisasi. Sosialisasi yang dilakukan Polres Bungo tak hanya memberikan imbauan secara langsung.
selain membagikan masker kepada masyarakat, Polres Bungo juga aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat melalui Babinsa. Bahkan, Polres Bungo juga melakukan pemasangan stiker himbauan kepada masyarakat.
‘Sadarlah wahai kawan-kawan akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan, demi kepentingan bersama’.