Diskusi SMSI-PWI, Wawako: Media Penting Lantaran Masalah Harus Dipecah Bersama
2 min readJAMBIDAILY PENDIDIKAN-Membedah berbagai persoalan yang tengah dihadapi saat ini, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menggelar Diskusi Panel.
Seperti diskusi panel yang digagas SMSI dan PWI Kota Tangerang,dengan mengundang Wakil Walikota sebagai narasumber.
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin, menyampaikan setiap persoalan harus duselesaikan secara bersama.
Kata pria yang meniti karir dari lurah dan camat ini menambahkan, persoalan covid-19 memang berdampak bukan hanya di kota berjuluk ahlakul karimah saja, tetapi menerpa di seluruh dunia.
Kita tidak bisa berdiri sendiri, harus bergotong dalam menghadapi masalah. Tidak hanya organisasi, tetapi pemerintah juga tidak dapat memecahkan masalah tanpa ada bantuan pihak lain.
“RT/RW unsur masyarakat penting untuk memecah persoalan covid-19. Tetapi media juga penting untuk mensosialisasikan dampak covid. Kita harus saling sinergi,” ucap politisi Golkar ini dalam pemaparan diskusi di Hotel Sri Indrawati, Cisarua, Bogor, Sabtu (28/11/2020).
Dia melanjutkan, saat ini Kota Tangerang telah memasuki zona orange. Ada progres yang sebelumnya tercatat pada zona merah dari covid-19.
Ini tidak lepas dari peran semua pihak termasuk wartawan dan media
Acara dengan tema “Peran Media Siber Sebagai Mitra Pemerintah Daerah” kata Sachrudin mrnyebutkan, hak krusial dalam penyebarluasan informasi serta program nasional hingga daerah harus dibantu media.
“Oleh karena itu, sinergitas yang baik antara media dan Pemda menjadi suatu hal yang perlu,” ungkapnya dalam acara yang diikuti pula oleh perwakilan dari berbagai organisasi jurnalis se-Kota Tangerang.
Sachrudin juga menyebutkan komunikasi yang baik diantara setiap organisasi jurnalis di Kota Tangerang juga penting agar informasi yang disampaikan kepada masyarakat dapat selaras seirama.
“Terlebih dengan pesatnya transformasi media dituntut untuk memiliki kecepatan dan ketepatan dan penyampaian informasi,” pungkasnya. (*)