24 November 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

Juara Harapan 3 Festival Teater Remaja Tahun 2023 Diraih Teater Rauh SMA Negeri 4 Kota Jambi

2 min read

JAMBIDAILY SENI, Budaya – Juara Harapan 3 Festival Teater Remaja yang berlangsung 21 s.d 23 September 2023 di Taman Budaya Jambi, berhasil di raih Teater Rauh SMA Negeri 4 Kota Jambi, dengan naskah NUR Karya Gavin Chandraprawira, dan disutradarai Denisha.

Drama ini berlatar belakang adat perkawinan Suku Kerinci, dalam prosesi pernikahan Suku Kerinci peranan tengganai sangat penting baik tengganai pihak laki-laki maupun tengganai pihak perempuan. Sejak agama Islam tumbuh dan berkembang di Kerinci adat pernikahan Kerinci dilaksanakan dengan berpedoman aturan dan ajaran agama Islam. Adat istiadat lama yang tidak bertentangan dengan agama Islam masih dilaksanakan.

Dalam kebiasaan Suku Kerinci tempo dulu pelaksanaan acara akad nikah dilaksanakan pada malam hari. Pengantin pria diantar ke rumah pengantin wanita dengan diiringi kerabat dan tengganai rumah yang berfungsi sebagai ketua rombongan. Pengantin pria disambut keluarga dan tengganai pihak perempuan.

Setelah prosesi akad nikah dan pno pno adat dilaksanakan pihak keluarga mempelai wanita menghidangkan jamuan makan seperti acara kenduri sko. Jamuan makan Suku Kerinci memiliki khas tersendiri, berupa nasi dibungkus dengan daun pisang yang disebut Nasei Ibeak atau Nasi Ibat artinya Nasi Bungkus. Setelah nasi di hidangkan, Air Kawo di edarkan. Air Kawo terbuat dari daun kopi yang telah didiangkan di atas bara api sampai kering yang dimasukkan dalam tabung bambu.

Di beberapa desa terpencil perkawinan dibawah umur masih dilakukan oleh masyarakat. Kebiasaan masyarakat yang menikahkan anak-anaknya di usia yang relatif muda dipengaruhi oleh kebiasaan dan rendahnya tingkat pendidikan. Pernikahan dini menimbulkan banyak dampak negatif bagi suami maupun istri baik dari segi psikis, kesehatan dan moral.

Drama ini mengisahkan seorang ibu yang ingin menyelamatkan anak perempuannya yang masih berusia sekolah dari pernikahan dini yang sudah ditetapkan oleh tetua keluarga. Dengan latar suasana pesta pernikahan Adat Kerinci. (*/HN)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

7 + 3 =