24 Desember 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

Diduga Turut Menjadi Korban Banjir, Seekor Gajah Ditemukan Mati di Kabupaten Merangin

2 min read

Foto: ist

JAMBIDAILY MERANGIN – Seekor gajah diduga terseret arus banjir, ditemukan warga dalam keadaan mati dipinggiran sungai Barang Tabir, kabupaten Merangin, provinsi Jambi.

Hal ini diungkapkan oleh Ustad Lukman Pimpinan Pondok Pesantren di Tabir Ulu, dengan memperlihatkan vidEo kondisi gajah tersebut dan dikirim ke Gruop Keluarga Besar Tabir Ulu Bersatu.

“Sayo dapat kabar dari kawan yang dari Tabir Barat, bahwa ada gajah yang ditemukan mati dipingiran sungai,” Terang Ustad Lukman, sebagaimana dilansir laman jambiprima.com mediagrup jambidaily.com (Jum’at, 05/01/2023).

Hal ini juga seperti yang diceritakan oleh Sekcam Tabir Barat Maspuatun” Ya, ada salah seorang staf kantor yang menceritakan bahwa dirinya melihat seekor gajah yang sudah mati dipinggiran sungai,”ungkap Maspuatun.

Hewan bertubuh besar dimuka bumi ini, yang ditemukan warga tersebut, ditemukan dalam keadaan sudah mati dimana kakinya terbalut akar dan kayu yang hanyut di bawa arus banjir. Hal ini juga diungkapkan oleh Maspuatun kepada awak media Lampu kuning. Id.

“Kemungkinan gajah yang ditemukan tersebut hanyut disaat banjir pada beberapa hari yang lalu dan ditemukan warga pada Kamis (04/01),” Sambung Sekcam Tabir Barat Maspuatun.

Dengan ditemukan gajah tersebut, maka menguatkan bahwa di kawasan Tabir Barat masih dihuni oleh gajah.

Sementara itu dikutip dari laman detail.id, Kapolsek Tabir Ulu, Iptu Deni Saepudin saat dikonfirmasi terkait dengan temuan gajah mati yang diduga terseret banjir, membenarkan bahwa pihaknya akan memasang garis polisi agar masyarakat tidak merusak dan mendekati bangkai gajah.

“Dari hasil koordinasi dengan BKSDA Merangin, sambil menunggu dokter hewan dari BKSDA Jambi datang untuk autopsi penyebab kematian hewan yang dilindungi, kita pasang police line dan meminta warga untuk tidak mendekati lokasi bangkai gajah,” ucap Kapolsek.

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 + 7 =