“Baru Pecah Bulu” di Hiburan Malam, Kena Operasi Antik Polresta Jambi
2 min readJAMBIDAILY HUKUM – Operasi Antik Siginjai 2024, yang dilaksanakan oleh Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Jambi, kunjungi New Grand Club, Minggu (26/5/2024) dinihari.
Diberitakan bicarajambi.com, saat memasuki lokasi, ditengah hujan dengan rintik-rintik manja yang mengguyur kota Jambi, terlihat banyak pengunjung sedang di depan pintu akan masuk, ada pula di pelataran parkir.
Melihat petugas datang, beberapa terlihat bergegas keluar dengan kendaraannya, ada pula ingin bersembunyi kearah parkiran padahal jelas-jelas tidak ada tempat bersembunyi. Sementara yang di depan pintu dipercepat petugas untuk masuk.
Dibagian dalam begitu banyak anak-anak muda yang berada disana, kalau secara kasat mata seperti baru pecah bulu alias baru besar. Saat diperiksa identitas diri, tidak ada yang dibawah umur, tapi dari postur persis bocil.
Beberapa segera menunduk, menutup wajah dengan tangan dan ada pula bergegas pakai masker.
“Jangan foto kami bang, nanti ketahuan Ibu di rumah,” Kata salah satu pengunjung perempuan kepada bicarajambi.com.
Sebanyak 65 pengunjung dites urine, ada satu orang pengunjung positif diduga menggunakan Narkoba yang mengandung Ampetamin dan Metamfetamin.
Diakhir, Kasat Resnarkoba Polresta Jambi, Kompol Johan C Silaen menyampaikan apresiasi kepada semua pengunjung.
“Terima kasih atas kerja samanya, mohon maaf sempat menghentikan sementara, silahkan dilanjutkan Kembali. Tapi ingat jangan gunakan Narkoba, jauhi Narkoba. Inilah cinta kami kepada bangsa dan negara,” Tegas Kompol Johan C Silaen.
“Ingat jangan gunakan Narkoba, dan jaga ketertiban,” Pungkas Kompol Johan C Silaen.
Sesampainya ke Mapolresta, Kasat Resnarkoba Polresta Jambi, Kompol Johan C Silaen mengatakan dalam kegiatan Operasi Antik Siginjai 2024 ini pihaknya mendatangi tempat hiburan malam yang ada di Kota Jambi.
“Satu persatu pengunjung dites urine oleh petugas Operasi Antik Siginjai 2024. Ada kurang lebih sekitar 65 orang pengunjung yang dites urine,” Terang Kompol Johan C Silaen.
Dia menuturkan, dari hasil tes urine ada satu orang pengunjung yang urinenya positif Ampetamin dan Metamfetamin.
“Satu orang ini urinenya positif Ampetamin dan Metamfetamin. Dia kita bawa untuk didalami lebih lanjut, terkait memakainya dimana,” Imbuhnya. (*/HN)