Tingkat Hunian Hotel di Jambi dan Perkembangan Wisata Nasional, Catatan BPS Maret 2020
3 min readJAMBIDAILY WISATA – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi, hari ini (Senin, 04/05/2020) sampaikan rilis resmi secara virtual terkait kondisi ekonomi dan bisnis. Salah satunya Tingkat Penghunian Kamar Hotel Bintang di Provinsi Jambi Bulan Maret 2020 Mencapai 35,19 persen.
Perkembangan Statistik Perhotelan Provinsi Jambi, Maret 2020
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang pada Bulan Maret 2020 sebesar 35,19 persen, atau lebih rendah dibanding TPK bulan sebelumnya yang sebesar 42,69 persen.
Jumlah tamu menginap pada hotel bintang Bulan Maret 2020 sebanyak 27.379 orang, sedangkan Bulan Februari 2020 sebanyak 38.421 orang atau turun sebesar 28,74 persen.
Rasio tamu mancanegara terhadap tamu nusantara Bulan Maret 2020 sebesar 0,005. Ini berarti bahwa dari 1000 tamu yang menginap di hotel bintang, terdapat 5 orang tamu dari mancanegara.
Rata-rata lama menginap (tamu mancanegara dan tamu nusantara) pada hotel bintang Bulan Maret 2020 adalah 1,74 hari.
Lengkapnya dpat dilihat melalui tautan ini: Perkembangan Statistik Perhotelan Provinsi Jambi, Maret 2020
Untuk Rilis Lengkap BPS Provinsi Jambi dapat di cek melalui tautan ini: Berita Resmi Statistik 04 Mei 2020
Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional Maret 2020
Perkembangan Pariwisata
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia Maret 2020 mengalami penurunan sebesar 64,11 persen dibanding jumlah kunjungan pada Maret 2019. Selain itu, jika dibandingkan dengan Februari 2020, jumlah kunjungan wisman pada Maret 2020 juga mengalami penurunan sebesar 45,50 persen.
Secara kumulatif (Januari–Maret 2020), jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 2,61 juta kunjungan atau turun 30,62 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2019 yang berjumlah 3,76 juta kunjungan.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Maret 2020 mencapai rata-rata 32,24 persen atau turun 20,64 poin dibandingkan dengan TPK Maret 2019 yang tercatat sebesar 52,88 persen. Selain itu, jika dibanding TPK Februari 2020, TPK hotel klasifikasi bintang pada Maret 2020 juga mengalami penurunan sebesar 16,98 poin.
Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama Maret 2020 tercatat sebesar 1,83 hari, terjadi kenaikan sebesar 0,02 poin jika dibandingkan keadaan Maret 2019.
Perkembangan Transportasi Nasional
Jumlah penumpang angkutan udara domestik yang diberangkatkan pada Maret 2020 sebanyak 4,6 juta orang atau turun 20,84 persen dibanding Februari 2020. Jumlah penumpang tujuan luar negeri (internasional) turun 50,44 persen menjadi 558,7 ribu orang. Selama Januari–Maret 2020 jumlah penumpang domestik sebanyak 16,7 juta orang atau turun 10,12 persen dan jumlah penumpang internasional sebanyak 3,4 juta orang atau turun 24,15 persen dibanding periode yang sama tahun 2019.
Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang diberangkatkan pada Maret 2020 tercatat 1,9 juta orang atau turun 3,78 persen dibanding Februari 2020. Jumlah barang yang diangkut naik 6,00 persen menjadi 25,5 juta ton. Selama Januari–Maret 2020 jumlah penumpang mencapai 6,1 juta orang atau naik 20,05 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2019. Demikian juga dengan jumlah barang yang diangkut naik 5,10 persen atau mencapai 74,6 juta ton.
Jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Maret 2020 sebanyak 23,4 juta orang atau turun 27,45 persen dibanding Februari 2020. Berbeda dengan jumlah penumpang, jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami peningkatan 15,75 persen menjadi 4,5 juta ton. Selama Januari–Maret 2020 jumlah penumpang sebanyak 89,8 juta orang atau turun 12,58 persen dibanding periode yang sama tahun 2019. Hal yang berbeda untuk jumlah barang yang diangkut kereta api naik 5,82 persen menjadi 13,0 juta ton.
Lengkapnya dpat dilihat melalui tautan ini: Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional Maret 2020
(Hendry Noesae)