Penyebaran Covid-19 Terus Meningkat, Babinsa Koramil Telanaipura Ingatkan Masyarakat Tetap Laksanakan 3M
2 min readJAMBIDAILY SUARA TNI – Babinsa Koramil 09/Telanaipura, jajaran Kodim 0415/Batanghari, Sertu Rudiyanto, aktif melakukan pengawasan penerapan Protokol Kesehatan di pasar, warung makan, tempat tongkrongan dan tempat-tempat lainnya di wilayah binaannya tanpa harus menunggu petunjuk dan perintah dari pimpinan.
Pengawasan penggunaan masker dan pelaksanaan 3M; Menjaga jarak dan tidak berkerumun, Mencuci Tangan dengan sabun dan air mengalir, serta Memakai Masker, kali ini dilakukan terhadap pedagang dan pengunjung pasar keluarga di RT. 17 Kel. Selamat Kec. Danau Sipin Kota Jambi, Selasa (12/1/2021).
Pengawasan terhadap pendisiplinan dan penerapan protokol kesehatan (3M) tidak serta merta menjadi tanggungjawab aparat kewilayahan semata, akan tetapi menjadi obyek pengawasan semua elemen masyarakat tanpa terkecuali.
Akhir-akhir ini protokol kesehatan (protkes) sering diabaikan. Masker diyakini oleh sebagian orang menjadi penghalang terhadap proses pernafasan. Jaga jarak dan kerumunan tak lagi dipersoalkan. Alhasil paparan virus corona dan orang yang terkonfirmasi positif covid-19 cenderung ada peningkatan.
Jika tidak diimbangi dengan kesadaran dan sikap disiplin yang harus dimiliki oleh masyarakat, mustahil penyebaran virus covid-19 akan dapat segera tertangani dengan baik, meski upaya patroli yustisi terus dilakukan oleh pemerintah Kota Jambi.
Babinsa merupakan aparat kewilayahan, bertindak sebagai pelaksana Binter dan juga sebagai ujung tombak bagi pengawasan penerapan protokol kesehatan secara langsung, terbebani dengan pola masyarakat yang memandang remeh terhadap penggunaan Masker dan Pelaksanaan 3M.
Di wilayah binaannya, Babinsa wajib aktif mencari, mendengar dan mengumpulkan semua informasi yang dapat dikelola dan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan.
Danramil 09/Telanaipura Mayor Inf Widi Purwoko, S.E mengapresiasi kegiatan dan tugas Babinsa dalam hal pengawasan terhadap prokes di pasar-pasar tradisional dan di tempat-tempat lainnya.
Menurut Danramil secara riil baik pengunjung maupun pedagang rata – rata enggan menggunakan masker. Jika ada petugas/pengawas baru mereka patuh.
“Saya mendukung adanya Babinsa yang bergerak mengawasi prokes dipasar-pasar tradisional, seperti di pasar keluarga, pasar angsoduo baru, pasar aurduri, termasuk juga pasar keluarga ini dan pasar-pasar lainnya.” ujar Mayor Widi.
Kehadiran Babinsa di wilayah-wilayah tersebut diyakini untuk memastikan penggunaan masker dan pelaksanaan 3M sebagai salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 dan meminimalisir dampak yang ditimbulkannya. (Red/Koramiltp).