Ingin Kredit Mobil Syariah? Kenali, Perbedaan dan Keuntungannya Dahulu!

JAMBIDAILY EKONOMI – Hampir semua perusahaan asuransi menawarkan produk asuransi konvensional dengan berbagai manfaat yang dibutuhkan nasabah. Kini, banyak yang beralih menggunakan asuransi syariah yang juga menawarkan berbagai kelebihan.

Salah satu asuransi syariah yang bisa dimiliki pengendara mobil adalah asuransi mobil syariah. Selain itu, kredit mobil syariah juga bisa dipilih oleh Anda yang tidak menginginkan berutang dengan riba.

Pertanyaannya kini, persiapan kredit mobil syariah? Dalam penjelasan berikut ini Anda akan mengetahuinya!

Namun, sebelum mengetahuinya,sebaiknya ketahui dulu perbedaan prinsip dasar asuransi syariah dan konvensional.

Perbedaan Sederhana Asuransi Syariah dan Konvensional

Masih banyak calon nasabah yang bingung hendak memilih asuransi syariah atau konvensional. Secara sederhana, asuransi syariah adalah kegiatan yang dijalankan sesuai dengan prinsip syariat agama Islam yang berlaku.

Setiap peserta akan saling menanggung risiko dengan mengumpulkan atau menghibahkan dana, baik sebagian atau seluruhnya. Istilahnya sering disebut sebagai sharing of risk, nantinya dana akan digunakan untuk memberikan bantuan kepada nasabah lain yang sedang mengalami musibah.

Sementara, asuransi konvensional memiliki pertanggungan risiko yang akan dipindahkan dari nasabah ke perusahaan, sehingga sifatnya risk transfer. Dalam artian, perusahaan asuransi akan menanggung risiko sesuai catatan ataupun perjanjian yang sudah disetujui.

Lalu, perusahaan asuransi syariah hanya berperan sebagai pengelola dana saja tanpa ada hak milik. Dana yang dikelola tersebut akan digunakan untuk keuntungan bagi para peserta secara transparan. Berbeda dengan asuransi konvensional yang pengelolaan dana berasal dari premi nasabah yang telah dibayarkan. Dana akan dikelola sesuai perjanjian antara kedua belah pihak, baik perusahaan maupun nasabah.

Perusahaan asuransi syariah juga tidak diizinkan untuk melakukan investasi uang yang bertentangan dengan hukum Islam. Selain itu, tidak boleh membebankan bunga setiap pembelian ataupun cicilan karena menghindari riba.

Manfaat Menggunakan Asuransi Konvensional

Ada banyak kelebihan dan kekurangan antara asuransi konvensional maupun syariah. Untuk asuransi konvensional umumnya memberikan banyak pilihan penyedia dan produk yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Banyaknya produk yang ditawarkan juga memudahkan Anda menentukan mana yang benar-benar tepat. Kemudian, adanya penanggungan penuh, di mana risiko akan benar-benar dipindahkan seluruhnya ke perusahaan asuransi sesuai kesepakatan polis.

Namun, nilainya menyesuaikan catatan yang telah berlaku. Berbeda dengan asuransi syariah yang penanggungan terkait bukan berdasarkan nominal, tetapi konsep sharing dalam bentuk persentase dari nilai kerugian.

Manfaat Menggunakan Asuransi Syariah    

Ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan menggunakan asuransi syariah. Pertama, adanya konsep tolong-menolong, artinya dana yang disetorkan untuk membantu nasabah lain yang sedang mengalami risiko atau musibah.

Anda juga bisa mendapatkan bantuan dari nasabah lain setelah melakukan kesepakatan dari polis asuransi yang sudah dibeli.

Kedua, anti riba yang dapat dipastikan tidak melanggar tata cara transaksi keuangan secara Islami. Jika ingin mengambil produk asuransi syariah, nantinya dana akan dikelola dengan proses yang sesuai kesepakatan awal.

Ketiga, tidak ada dana hangus apabila telah menyetor dan tidak mengajukan klaim selama periode polis. Beberapa asuransi konvensional umumnya menggunakan dana hangus, sehingga nasabah bisa kehilangan apabila seluruh preminya tidak diklaim.

Tips Mengajukan Kredit Syariah

Untuk mengajukan kredit mobil syariah, tentu saja harus dipersiapkan dengan benar. Agar tidak salah pilih, simak tips persiapan kredit mobil syariah berikut ini.

Pastikan Lembaga Kredit Terpercaya

Ada banyak sekali perusahaan asuransi yang menawarkan kredit mobil syariah. Namun, pastikan lembaga penyedianya sudah menjalankan prinsip sesuai syariat agama Islam yang berlaku.

Untuk mencegah kerugian di kemudian hari, sebaiknya pastikan pula lembaga sudah terdaftar dan diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS) maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Siapkan Syarat Kelengkapan

Setelah memastikan lembaga penyedia kredit memiliki kredibilitas tinggi. Selanjutnya, Anda mempersiapkan syarat kelengkapan untuk pengajuan kredit.

Siapkan semua syarat dokumen, seperti KTP, SIM A (wajib), membayar DP untuk pembayaran mobil baru ataupun bekas, membayar administrasi bank, membayar biaya asuransi, dan lainnya.

Pelajari Sistem Kredit Bank Syariah

Jika sudah menentukan pilihan, maka pelajari juga sistem pengajuan kreditnya. Mulai dari, besaran bunga, penghitungan cicilan kredit, dan biaya lain yang perlu dibayarkan.

Meskipun sudah menggunakan prinsip syariah, setiap banyak maupun lembaga pasti memiliki rincian yang berbeda-beda.

Menawarkan Bunga Kompetitif

Bunga kompetitif bukan berarti bisa memberikan bunga kredit yang kecil. Jika bunga yang ditawarkan terlampau kecil dan berbeda jauh dengan bunga yang ditawarkan pihak bank atau lembaga keuangan. Sebaiknya, Anda waspada dan pelajari terlebih dahulu perusahaan kredit mobil tersebut.