18 Juni 2025

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

TNI dan Rakyat Menyatu, Bangun Harapan dari Pinggir Desa

JAMBIDAILY MILITER – Nuansa kemanunggalan antara TNI dan rakyat kembali tergambar nyata dalam pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 0419/Tanjab. Kegiatan ini tidak sekadar menghadirkan pembangunan fisik, tetapi juga memancarkan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial yang mengakar kuat di tengah masyarakat pedesaan.

Kunjungan Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) dari Markas Besar Angkatan Darat ke lokasi TMMD di Desa Kemuning, Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Senin (19/5/25), menjadi momen penting yang memperlihatkan keseriusan TNI dalam membangun negeri dari pinggiran. Tim dipimpin oleh Koorsahli Kasad Letjen TNI Muhammad Zamroni dan disambut meriah oleh warga, terutama anak-anak sekolah dasar yang berjajar rapi di sepanjang jalan sambil melambaikan tangan dengan ceria. Tarian sekapur sirih yang ditampilkan oleh pelajar menambah suasana hangat dan penuh penghormatan.

Komandan Kodim 0419/Tanjab, Letkol Arm Dwi Sutaryo, S.E., M.Han., dalam paparannya kepada Tim Wasev, menjelaskan bahwa sasaran TMMD ke-124 mencakup pembukaan dan pengerasan jalan sepanjang 3.000 meter, pembangunan sumur bor, MCK, renovasi Pos Kamling, dan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH). “Tak hanya fisik, kami juga menyasar kegiatan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, pendidikan wawasan kebangsaan, serta penanganan stunting,” jelas Dandim.

Kepedulian terhadap kondisi riil masyarakat tergambar dalam setiap langkah kunjungan. Letjen TNI Muhammad Zamroni secara langsung meninjau progres pembangunan sumur bor. Di hadapannya, air bersih mulai mengalir dari kedalaman tanah, menjadi simbol harapan baru bagi masyarakat Desa Kemuning yang selama ini kesulitan air bersih, khususnya saat musim kemarau. “Air ini bukan sekadar cairan, tapi kehidupan,” ujar Zamroni saat berdialog dengan warga yang tampak bersyukur atas hadirnya sumur bor.

Tak hanya fokus pada pembangunan fisik, TNI juga menunjukkan perhatian besar terhadap masa depan generasi bangsa. Sebanyak 20 paket bantuan tali asih diserahkan kepada anak-anak penderita stunting. Program ini merupakan wujud nyata TNI mendukung upaya percepatan penurunan angka stunting melalui aksi nyata dan sinergi lintas sektor. “Anak-anak adalah harapan kita. Mari bersama-sama kita jaga tumbuh kembang mereka,” ujar Letjen Zamroni dengan empati.

Komitmen TNI terhadap lingkungan hidup pun terwujud lewat kegiatan penanaman 500 pohon keras di sekitar area TMMD. Dandim, Wakil Bupati, Kasrem 042/Gapu, Ketua DPRD, dan seluruh jajaran Forkopimda turut serta dalam gerakan penghijauan ini. Aksi simbolis tersebut merupakan pesan bahwa pembangunan infrastruktur harus berjalan beriringan dengan pelestarian alam.

Menutup kunjungan, Tim Wasev mengunjungi rumah Bu Mayah—salah satu penerima manfaat dari program perbaikan RTLH. Rumah yang sebelumnya nyaris roboh, kini telah berdiri dengan dinding dan atap yang kokoh. Haru dan bahagia menyelimuti suasana saat Letjen Zamroni melihat langsung hasil gotong royong antara Satgas TMMD dan warga. “Semoga rumah ini membawa kehidupan baru yang lebih baik bagi Bu Mayah,” ucapnya tulus.

TMMD ke-124 di Desa Kemuning adalah bukti bahwa kehadiran TNI di tengah rakyat bukan sekadar simbol, melainkan kekuatan riil yang membawa perubahan. Program ini bukan hanya membangun jalan atau rumah, tapi juga membangun harapan, memperkuat kebersamaan, dan menanamkan nilai kemanusiaan dalam setiap langkah.

Dengan semangat gotong royong, TMMD menjadi jembatan emas menuju desa mandiri dan sejahtera. TNI kembali membuktikan bahwa dalam setiap denyut pengabdian, rakyat adalah napas perjuangan yang tak pernah padam.

“Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, dan Profesional.”

Jambi Daily