16 November 2024

Jambi Daily

Media Online Publik Aksara Propinsi Jambi

Satgas TMMD Ajarkan Anak – anak Cara Efektif Cuci Tangan

2 min read

JAMBIDAILY SUARA TNI – Kuala Tungkal,  Guna menanamkan pola hidup sehat, anggota Satgas TMMD – 108 Kodim 0419/Tanjab ajarkan anak-anak di lokasi TMMD Labuhan Pering cara cuci tangan yang benar.

Demikian disampaikan Dansatgas TMMD Letkol Inf Erwan Susanto., dalam rilis tertulisnya di lokasi TMMD Desa Labuhan Pering, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjab Timur, Sabtu (4/7/2020).

Diungkapkan Dansatgas, kegiatan edukasi untuk selalu cuci tangan setiap saat tersebut disampaikan oleh Serda Saharudin dalam rangka TMMD Ke-108 TA. 2020 Kodim 0419/Tanjab.

Menghadapi bahaya Virus Corona agar tidak cepat menular disarankan langkah pencegahan, salah satunya dengan sering-sering cuci tangan. Sayangnya tidak mudah untuk mengajak anak-anak rutin melakukannya, ungkap Dansatgas.

Apalagi bila selama ini tak terbiasa. Tiba-tiba mendadak dan memaksa anak, walau sekadar cuci tangan bukan pekerjaan ringan. Misalnya sesudah main dari luar, sebelum makan, sesudah menyentuh binatang, dan sebagainya, ungkap Dansatgas.

Anak akan menilai aturan baru dari orang tua sebagai paksaan yang menekan. Mungkin saja akan dituruti bila sedang berdekatan. Namun rawan dilanggar ketika anak tidak berada dalam pengawasan orang tuanya.

Karenanya dibutuhkan cara-cara yang mampu menumbuhkan kesadaran anak untuk mau dan mandiri cuci tangan. Kesadaran untuk memproteksi dirinya sendiri dari serangan virus berbahaya maupun penyakit lainnya. Baik saat berdekatan dengan orang tua maupun dalam kondisi sendiri saja, jelas Dansatgas.

Pada dasarnya setiap anak membutuhkan penjelasan atas segala sesuatu yang berhubungan dengan mereka. Sayangnya, hal ini kurang disadari oleh orang dewasa dan orang tuanya. Kerap memberlakukan sesuatu tanpa diawali dengan pengantar yang menerangkan.

Memang tidak mudah dan harus diulang-ulang. Namun lebih baik, berikan penjelasan yang sederhana mengapa anak mesti rutin mencuci tangan. Obrolan ini akan meningkatkan daya tarik dan kesadaran dari dalam diri. Anak tidak merasa dipaksa, tetapi diajak untuk berdaya, pungkas Dansatgas. (*/)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

28 + = 35