Babinsa Koramil Telanaipura Cek Kesiapan Belajar Tatap Muka di SMK Taruna Jambi

JAMBIDAILY SUARA TNI – Pembelajaran daring merupakan pembelajaran yang dilakukan secara online, menggunakan aplikasi pembelajaran maupun jejaring sosial. Pembelajaran ini dilakukan tanpa tatap muka, tetapi melalui platform yang telah tersedia.

Pembelajaran daring muncul sebagai salah satu bentuk pola pembelajaran di era teknologi informasi. Pola ini menjadi efektif diberlakukan pada masa pandemi covid-19 seperti sekarang ini.

Untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan rencana pembelajaran dengan tatap muka sekaligus penerapan protokol kesehatan dengan benar, Sertu Rizaldi Babinsa Koramil 415-09/ Telanaipura jajaran Kodim 0415/Batanghari melaksanakannya pemantauan di SMK Taruna Indonesia Jambi jl. Marsda Suryadarma Paal Vll RT. 15 Kel. Kenali Asam Bawah Kec. Kotabaru kota Jambi, Sabtu (16/1/2021).

SMK ini dalam waktu dekat akan melakukan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang sangat menguntungkan bagi para siswa/i sebagai bentuk aplikasi pendidikan dan pelatihan keahlian yang memadukan penggabungan antara program pendidikan di sekolah dan program penguasaan kerja.

Rizaldi menegaskan kedatangannya ke sekolah ini dalam rangka melakukan pengawasan atas peran selaku Babinsa (aparat kewilayahan) terhadap kesiapan rencana pembelajaran tatap muka dan penerapan protokol kesehatan. Sehingga 3M sebagai cara untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 dapat diterapkan dengan baik.

Ditemui saat berada di lokasi, Ferdinan sebagai guru pembimbing Kajur menegaskan bahwa kegiatan di sekolah ini hanya bersifat simulasi persiapan rencana pembelajaran tatap muka dengan menerapkan 3M dan protokol kesehatan dilakukan dengan baik dibawah pengawasan Babinsa saja. Keputusan jadi tidaknya pembelajaran diserahkan kepada kebijakan pemerintah (Dinas pendidikan Provinsi Jambi).

Menurutnya, besar kemungkinan pembelajaran tatap muka akan mengalami penundaan kembali karena disamping kasus terkonfirmasi covid-19 yang masih meningkat, juga menurut kepala bidang SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, penundaan belajar tatap muka karena proses verifikasi faktual dilapangan yang belum rampung dikerjakan, tandasnya. (red/pendimbth)