Gubernur Jambi Tinjau Pelaksanaan Protokol Covid-19 di PT Lontar Papyrus
4 min readJAMBIDAILY TEBING TINGGI, Tanjabbar – Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum mengemukakan bahwa aspek kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19 dan aspek ekonomi harus berjalan beriringan, untuk itu, dalam menjalankan aktivitas, penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 merupakan suatu keharusan. Hal itu dikemukakannya saat kunjungan kerja ke kawasan PT Lontar Papyrus, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Senin (13/7) siang.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr.Ir.H.Syafrial,MS mendampingi Gubernur Jambi. Pejabat terkait dari Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, serta perwakilan dari PT WKS juga turut mendampingi gubernur.
Setelah mendengarkan penjelasan dari pimpinan PT Lontar Papyrus tentang berbagai upaya pencegahan penanganan Covid-19 di lingkungan perusahaan dan juga kepada masyarakat sekitar, Fachrori mengapresiasi langkah-langkah yang terlah dilakukan oleh pihak PT Lontar Papyrus. Dia minta agar PT Lontara Papyrus tetap konsisten melaksanakannya.
Fachrori mengatakan, Pemerintah Provinsi Jambi juga telah meluncurkan beberapa kebijakan untuk meminimalisir dampak Covid-19, diantaranya membentuk dan mengoptimalkan Gugus Tugas Penanggulangan dan Penanganan Penyebaran Covid-19, serta melaksanakan refocusing anggaran, mengalihkan anggaran yang kurang prioritas ke kegiatan penanganan dampak Covid-19, berupa bantuan bagi 30.000 keluarga yang sangat terdampak Covid-19.
“Protokol Pencegahan Penyebaran Covid-19 harus diterapkan, dan aktivitas perekonomian, termasuk kegiatan perusahaan PT Lontar Papyrus secara bertahap dijalankan. Hal ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kesinambungan ekonomi, maka dalam melaksanakan aktivitas ekonomi, Protokol Kesehatan Pencegahan Penyebaran Covid-19 harus diterapkan. Aspek kesehatan dan aspek ekomoni harus berjalan beriringan,” ujar Fachrori.
Selanjutnya, Fachrori mengajak semua pihak dan seluruh masyarakat untuk bersama-sama disiplin menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan Penyebaran Covid-19, yakni dengan menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan, cuci tangan menggunakan sabun, menggunakan hand sanitizer, serta menerapkan penjarakan fisik dan penjarakan sosial.
Pada kesempatan tersebut, Fachrori menyerahkan bantuan, masing-masing 100 Al-Qur’an kepada pondok pesantren di Kecamatan Tebing Tinggi, yaitu kepada : 1.Pondok Pesantren Fathul Ulum, 2.Pondok Pesantren Al-Ikhsan, dan Pondok Pesantren Darul Abrar, yang diserahkan kepada perwakilan pimpinan pondok pesantren.
Sebelumnya, Gubernur Jambi didampingi Bupati Tanjung Jabung Barat secara simbolis memberikan bantuann sembako kepada masyarakat Tebing Tinggi yang sangat terdampak Covid-19, yakni kepada 45 orang kepala keluarga. Penyerahan bantuan dilaksanakan di dekat dermaga Sungai Pengabuan, dilanjutkan dengan penebaran 25.000 benih ikan nila, ikan patin, dan ikan lele ke Sungai Pengabuan.
Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr.Ir.H.Syafrial,MS menyampaikan, data kondisi pasien Covid-19 di Kabupaten Tanjung Jabung Barat; 10 orang positif, 3 orang yang sembuh, jadi 7 lagi dalam proses pengobatan.
Safrial mengatakan, sepakat dengan upaya edukasi yang dilakukan PT Lontar Papyrus dalam mencegah penyebaran Covid-19, dan berharap edukasi juga melibatkan tokoh agama.
Safrial menambahkan, saat ini Pemerintah dan DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat sedang memproses Perda dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Selain itu, Bupati Tanjung jabung Barat ini berharap agar Pemerintah Provinsi Jambi membangun jalan di Teluk Nilau, untuk menghubungkan jalan Tungkal Ulu dan Tungkal Ilir, guna memperlancar arus distribusi orang, barang, dan jasa dari Tungkal Ulu ke Tungkal Ilir dan sebaliknya.
Sebelumnya, pimpinan PT Lontar Papyrus, Suparno,SE memaparkan upaya yang telah dilakukan oleh pihak PT Lontar Papyrus untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan perusahaan, serta edukasi dan CSR kepada masyarakat sekitar lokasi perusahaan.
“Dari Januari kami sudah berusaha mewaspadai Covid-19, ada langkah-langah yang dilaksanakan, sehingga kegiatan produksi bisa tetap produktif. Ketua penanganan Covid-19 langsung CEO. Karyawan dan karyawati yang pulang keluar Provinsi Jambi karena keperluan yang mendesak, begitu masuk kembali ke lingkungan perusahaan, harus diisolasi mandiri. Selain pemasangan tempat cuci tangan, ada 19 titik lokasi hand sanitizer. Kami juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke mess perusahaan, ruang kantor, ruang meeting, mesjid, kendaraan dinas, lokasi pelaporan kehadiran, pengaturan jarak tempat duduk di ruang makan, ukur suhu tubuh rutin setiap masuk ke lokasi pabrik dan mess karyawan,” terang Suparno.
Selain itu, ujar Suparno, PT Lontar Papyrus juga melakukan pemasangan banner, pembagian vitamin, dan menyalurkan CSR ke masyarakat berupa pemberian 1.000 paket bingkisan dan dana santunan bagi masyarakat di Tebing Tinggi, penyaluran masker, hand sanitizer, dan hazmat kepada Dinas Kesehatan Tanjung Jabung Barat. (Mustar, fofo: Novri, video: Said Usman/Humas Pemprov Jambi).